Serangan Udara Militer Ethiopia Hantam Tigray, 10 Orang Tewas
TPLF tuduh pasukan negara Eritrea ikut berperang
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Mekelle, ibu kota Tigray di Ethiopia utara, pada Rabu (14/9/2022) pagi diterjang serangan udara. Sejauh ini, diketahui 10 orang tewas dan 13 orang mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.
Pemerintah Ethiopia telah memerangi pejuang Tigray People's Liberation Front (TPLF) sejak akhir 2020. TPLF baru-baru ini mengatakan siap untuk melakukan pembicaraan damai dengan mediasi Uni Afrika (UA). Tapi langkah tersebut belum ditanggapi oleh Addis Ababa.
Baca Juga: Pemberontak Tigray Siap Mulai Pembicaraan Damai dengan Ethiopia
1. Dua serangan udara menimpa pemukiman penduduk
Direktur Rumah Sakit Rujukan Ayder di kota Mekelle, Kibrom Gebreselassie, mengatakan bahwa serangan udara yang menghantam kota itu telah menewaskan 10 orang. Ada dua serangan udara yang diluncurkan pasukan Ethiopia.
Melansir Associated Press, Gebreselassie mengatakan target serangan tersebut adalah lingkungan perumahan penduduk. Dia juga menjelaskan tiga korban membutuhkan operasi besar yang mendesak, sedangkan rumah sakitnya menghadapi kekurangan obat-obatan.
Dari dua serangan udara, pada serangan pertama hanya melukai dua orang. Namun pada serangan yang kedua, itu sangat mematikan. Orang-orang yang mencoba menyelamatkan korban pada serangan pertama ikut tewas dalam serangan udara yang kedua.
Jumlah korban tewas disebut bisa bertambah, karena lebih banyak pasien yang telah mencapai rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.