TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Wow! Ditemukan Surat Langka Lebih Seabad yang Dibawa Merpati Pos

Apa isinya ya? 

Surat langka berumur seratus tahun lebih ditemukan didalam kapsul yang dibawa oleh merpati pos di Prancis. Ilustrasi (unsplash.com/Alvaro Serrano)

Paris, IDN Times – Burung merpati yang digunakan sebagai pengantar surat atau disebut juga merpati pos telah lama dicatat dalam sejarah. Penggunaan burung tersebut telah dilakukan sejak zaman Romawi pada tahun 43 sebelum Masehi, hingga abad 20 ketika Perang Dunia II berkecamuk. 

Kemampuan mengingat dan navigasi merpati pos sangat jempolan. Karenanya, merpati pos digunakan oleh manusia, khususnya dalam bidang militer untuk membantu mengirimkan pesan secara cepat. Selain menghemat, penggunaan merpati juga efektif dan juga cepat.

Baru-baru ini, sebuah kapsul yang berisi surat langka berusia lebih dari seabad ditemukan di Ingershiem, sekitar 600 kilometer arah timur ibukota Paris, Prancis. Dulu, Ingershiem masuk wilayah Jerman tapi kini masuk ke wilayah teritori Prancis. Temuan tersebut diklaim sebagai temuan langka.

1. Ditemukan secara tidak sengaja 

Surat langka yang dibawa merpati pos berisi pesan manuver militer tentara Jerman yang perang dengan Prancis. Ilustrasi (unsplash.com/Fabrizio Verrecchia)

Kapsul yang berisi surat langka itu ditemukan oleh sepasang kekasih pada bulan September di Alsace, Prancis timur. Mereka berdua sedang jalan-jalan santai di sebuah ladang dan tidak sengaja menemukan sebuah benda kecil unik berbentuk kapsul berbahan alumunium. Menuruti saran seorang kawan, benda kecil itu dibawa ke ke Linge d’Orbey Memorial, sebuah museum yang dekat dengan lokasi.

Museum tersebut dibangun sebagai dedikasi atas perang berdarah yang terjadi antara Prancis dan Jerman selama Perang Dunia I yang berlangsung pada tahun 1914 hingga 1918. Ada sekitar 10.000 personel militer Prancis yang meregang nyawa. Sedangkan di pihak Jerman, sekitar 7.000 prajurit menjadi korban peperangan tersebut.

Sampai saat ini, beberapa bagian dari bukit dimana dua negara itu berperang, masih terlihat bunker dan parit yang dibentengi. Medan perang Linge sangat sulit karena terdiri dari perbukitan dan bebatuan. Para tentara Jerman banyak membangun bunker, dan pertahanan untuk memblokade artileri, penempatan senapan mesin dan kawat yang seringkali sulit terlihat di antara semak-semak dan bebatuan.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik dari Merpati Jambu, Spesies Burung Tropis Langka!

2. Isi pesan di dalam surat langka

Kuburan para tentara Jerman yang gugur di lereng bukit Linge. (wikimedia.org/Bernard Chenal)

Kapsul yang berisi surat itu akhirnya dibuka secara hati-hati oleh kurator museum Linge d’Orbey Memorial yang bernama Dominique Jardy. Surat itu ditulis tangan oleh seorang prajurit infanteri Jerman. Sang prajurit berbasis di Ingershiem yang saat itu masih merupakan wilayah Jerman.

Melansir dari laman berita The Guardian, tulisan tangan di dalam surat yang ditemukan sudah hampir tak terbaca. Isinya ditujukan untuk perwira atasan yang bertanggal 16 bulan Juli. Tahun dari surat langka itu hanya terlihat samar-samar, kemungkinannya adalah tahun 1910 atau 1916 (9/11). Isinya adalah rincian situasi dan permintaan bantuan.

Detail surat tersebut adalah: “Peleton Potthof ditembaki oleh musuh ketika mereka mencapai perbatasan wilayah pertempuran, peleton Potthof balas menyerang dalam beberapa saat dan kemudian mundur.”

“Di Fechtwald, setengah peleton berhasil dikalahkan. Peleton Potthof kemudian mundur dengan kekalahan besar”.

Baca Juga: 5 Fakta Burung Merpati, Ternyata Bisa Menyusui Anaknya Lho

Verified Writer

Pri Saja

Petani Kata

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya