Australia Targetkan Kurangi Emisi Karbon Sebesar 43 Persen pada 2030
Untuk energi terbarukan yang lebih murah dan bersih
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Australia menandatangani target baru negaranya untuk mengurangi emisi karbon sebesar 43 persen. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Perdana Menteri (PM) Australia, Anthony Albanese pada Kamis (16/6/2022).
Dengan target tersebut, akan membawa Australia sejalan dengan komitmen iklim Paris negara maju lainnya, di mana sebelumnya target pemerintah konservatif untuk emisi Australia antara 26 persen dan 28 persen di bawah tingkat 2005 pada 2030.
Albanese mengatakan bahwa dia telah menulis surat kepada Patricia Espinosa Cantellano, sekretaris eksekutif Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim, perihal target baru Australia pada 2030, dilansir AP News.
Baca Juga: PM Baru Australia Albanese Lebih Ambisius dalam Target Kurangi Emisi
Baca Juga: Kunjungan PM Australia ke Makassar untuk Perdalam Kerja Sama
1. PM Anthony Albanese: Target 2030, upaya mengakhiri perang iklim
Di bawah pemerintahan Partai Buruh yang baru, Albanese berkomitmen untuk mengakhiri perang iklim. Dengan target 2030 ini, diharapkan warga Australia akan mendapat manfaat dari harga energi terbarukan yang lebih rendah.
Tidak hanya itu, diharapkan target tersebut dapat memberi manfaat pada sektor bisnis Australia berupa kepastian untuk berinvestasi, di mana sebelumnya investasi di sektor energi Australia mengalami kemandekan selama sembilan tahun pada pemerintahan sebelumnya.
"Target kami mendapat dukungan dari bisnis besar, serikat pekerja, dan kelompok lingkungan yang berkumpul di Gedung Parlemen untuk penandatanganan," kata Albanese melalui postingannya yang diunggah pada akun Twitter-nya.
"Kami akan bekerja bahu membahu dengan siapa saja yang menginginkan masa depan yang lebih baik, didukung oleh energi terbarukan yang lebih murah dan bersih," imbuhnya.
Baca Juga: Profil Anthony Albanese, Perdana Menteri Australia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.