TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sempat Diblokir, China Terbitkan Visa Lagi untuk Warga Negara Jepang

Kebijakan efektif pada 29 Januari 2023

Ilustrasi visa yang disetujui. (pixabay.com/mohamed Hassan)

Jakarta, IDN Times - Kedutaan Besar China di Tokyo, pada Minggu (29/1/2023), mengatakan bahwa pihaknya akan melanjutkan penerbitan visa untuk warga negara Jepang, yang mulai berlaku pada 29 Januari 2023.

Dilansir Kyodo News, kebijakan tersebut dilihat sebagai sebuah langkah yang dapat mencairkan hubungan bilateral kedua negara. Juga, diharapkan dapat meredakan kekhawatiran di kelompok bisnis Jepang yang beroperasi di Negeri Tirai Bambu.

Baca Juga: TKA China Terbanyak di Indonesia, Disusul Jepang dan Korea Selatan

1. Beijing-Tokyo sempat bersitegang perihal aturan perjalanan dan visa

Pada 10 Januari lalu, China telah menangguhkan pemberian visa untuk warga negara Jepang dan Korea Selatan (Korsel), sebagai respons atas kontrol perbatasan COVID-19 yang dilakukan oleh Tokyo dan Seoul untuk turis dari China. Beijing menyebutnya sebagai tindakan diskriminatif.

Tidak terima dengan balasan Beijing, Tokyo pun mengajukan protes ke China melalui saluran diplomatik dan meminta untuk menghentikan pembatasan. Sebab Jepang tidak membatasi penerbitan visa bagi warga negara China yang akan mengunjungi Negeri Sakura.

Meski begitu, China telah mengeluarkan visa untuk beberapa warga negara Jepang di tengah penangguhan, yang dikecualikan untuk diplomat, pejabat pemerintah, serta pebisnis yang menghadapi kebutuhan mendesak.

2. Disambut baik kalangan bisnis Jepang

Bendera Tiongkok. (Unsplash.com/Macau Photo Agency)

Menurut Japan Times, kebijakan ini terkait dengan keputusan Jepang yang akan menurunkan klasifikasi COVID-19 pada 8 Mei mendatang. Hal ini akan membuat pembatasan yang diberlakukan pada turis dari China semuanya akan dicabut.

Selain itu, Beijing saat ini berfokus pada pemulihan ekonominya yang terdampak pandemmik COVID-19 dan kebijakan lockdown nasional.

Kalangan bisnis Jepang menyambut keputusan Beijing. Seorang eksekutif badan bisnis Jepang mengatakan, China mencoba untuk meminimalkan dampak negatif pada kegiatan ekonomi dengan mencabut aturan perihal penangguhan visa.

Perwakilan bisnis Tokyo juga berharap bahwa tetangga Asia Timurnya itu akan menghadirkan kembali kunjungan bebas visa 15 hari untuk warga negara Jepang secepatnya, sehingga para pemimpin bisnis dapat mengunjungi China dengan lebih mudah.

Baca Juga: Rusia Ogah Dialog dengan Jepang soal Sengketa Pulau Gegara Ukraina

Verified Writer

Rahmah N

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya