TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ada Unsur "Kim Jong-un" Pada Sabun Unilever Ini

yoycart.com

Unilever secara tidak sengaja menciptakan sebuah produk yang memicu kontroversi. Baru-baru ini perusahaan alat kebersihan dan wewangian itu menciptakan sebuah produk bernama KJU. Nama produk ini digunakan untuk merk dagang sabun Lux cair yang telah mendunia namanya. Tak pelak, sejumlah kalangan menilai nama tersebut ada kaitannya dengan pemimpin tertinggi Korea Utara, Kim Jong-un.

nydailynews.com

KJU adalah sebuah produk sabun cair yang menarget konsumen perkotaan. Sabun ini tersedia dalam berbagai pilihan aroma seperti "Romancy Rosy." Produk ini telah diperkenalkan oleh Unilever ke Tiongkok enam bulan setelah mulai mengerjakannya.

Baca juga: Donald Trump Ingin Bertemu Kim Jong Un, Ada Apa Gerangan?

"Baru setelah merek kami beredar di pasaran, saya menyadari bahwa nama KJU juga berlaku bagi Kim Jong-un, tapi tidak apa-apa," ujar Alan Jope, Kepala Perawatan Unilever dalam sebuah konvrensi pers. Meski demikian, Unilever nampaknya harus mengalami kendala saat memasarkan produk ini di pasaran. Pasalnya nama KJU di google, dan KJU di hastag social media kebanyakan memunculkan hasil untuk pemimpin tertinggi Korea Utara, bukan sabun brand mereka.

Unilever mengaku tak sengaja

yoycart.com

Sabun KJU ini adalah rancangan dari desainer ternama Korea. Unilever mengklarifikasi bahwa sabun barunya tidak dinamai menurut pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un. Mereka sebetulnya mengambil istilah KJU untuk menggambarkan generasi millennial Korea. Namun, sebelum mereka menyadari bahwa KJU juga bisa diartikan sebagai nama pemimpin tertinggi Korea Utara, mereka sudah terlambat. Pembuatan sabun ini juga telah berjalan enam bulan lamanya.

Baca juga: Kim Jong Un Wajibkan Pabrik Membuat 700 Pasang Sepatu Per-Hari Tanpa Menambah Pekerjanya!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya