TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gempa Taiwan: Seorang Perempuan Tewas Tertimpa Lemari

Perempuan 65 tahun itu berusaha lari keluar saat gempa

unsplash.com/Adam Jang

Taipei, IDN Times - Gempa 6.0 skala richter yang terjadi di Taiwan menelan korban jiwa. Seperti dilaporkanTaiwan News, seorang perempuan berusia 65 tahun yang tinggal di New Taipei City tewas setelah tertimpa lemari pakaian seberat 50 kilogram yang berada di rumahnya.

Menurut informasi yang disampaikan di situs biro cuaca Taiwan, gempa terjadi pada Kamis dini hari (8/8) pukul 5.28 waktu setempat. Gempa yang mengguncang bagian timur laut Taiwan itu berlangsung selama 20 detik dan membuat penduduk panik.

Baca Juga: 4 Fakta Gempa 6,0 SR yang Mengguncang Taiwan Kamis Pagi 

1. Perempuan itu tengah tertidur saat gempa mengguncang

Screenshot Google Satellite

Saat gempa pertama terjadi, perempuan tersebut sedang tertidur pulas. Ia kemudian terbangun karena guncangan dahsyat dan cukup lama itu. Secara spontan, ia langsung bangkit dari tempat tidur dan berusaha berlari ke luar.

Di saat ini lah ia tertimpa lemari pakaian yang terbuat dari metal. Menurut laporan, lemari tersebut tepat menimpa bagian atas tubuhnya. Akibatnya, ia tidak bisa bergerak di bawah tindihan lemari dan tumpukan pakaian.

2. Tetangga-tetangga sekitar mencoba membantu

Suaminya, yang tertidur di sampingnya, kemudian tersadar dan melihatnya sedang dalam kesakitan segera berlari ke luar rumah untuk mencari pertolongan. Tetangga-tetangga di sekitar yang mendengarnya berteriak langsung mendatangi rumah keduanya.

Mereka berusaha mengangkat lemari logam itu dan menyingkirkan tumpukan baju yang sudah berantakan untuk menolong perempuan malang tersebut. Sayangnya, setelah berhasil melakukannya, mereka mendapati tubuh perempuan itu sudah tidak bergerak sama sekali.

3. Ia resmi dinyatakan tewas di rumah sakit

Pemadam kebakaran sendiri sampai di rumah korban pada pukul 7.39 pagi atau dua jam setelah kejadian. Mereka membawanya ke rumah sakit sekitar untuk mendapatkan pertolongan. Dokter pun tidak bisa melakukan banyak kepada korban karena kondisinya yang sudah sangat buruk dan akhirnya menyatakan ia meninggal dunia.

Baca Juga: BREAKING: Hal-hal yang Perlu Kamu Lakukan saat Terjadi Gempa

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya