TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dituduh Makar, Dua Pemimpin Kemerdekaan Catalonia Ditahan

Terancam 10 tahun penjara

postimees.ee

Dua tokoh gerakan kemerdekaan Catalonia ditahan oleh otoritas Spanyol. Hal ini menyusul keputusan pengadilan yang mendakwa keduanya dengan dugaan makar dalam persidangan pada hari Senin (16/10). Dua tokoh itu adalah pimpinan Majelis Nasional Catalan (ANC), Jordi Sanchez dan pemimpin Omnium Cultural, Jordi Cuixart. 

ft.com

Sanchez dan Cuixart dipandang sebagai tokoh penting dalam penyelenggaraan referendum kemerdekaan Catalonia pada 1 Oktober lalu. Jika terbukti bersalah, keduanya terancam hukuman sepuluh tahun penjara, seperti dilansir dari Independent.co.uk.

Baca juga: Selain Catalonia, 7 Negara Ini Juga Pernah Lakukan Referendum

Diduga telah mengorganisir massa dalam referendum illegal.

postimees.ee

Baik Sanchez dan Cuixart diduga telah terlibat dalam mengorganisir sebuah aksi massa besar-besaran untuk menolak penyelidikan Guardia Civil (sebuah garda militer Spanyol) tentang persiapan referendum pada 20 September yang lalu. Ribuan massa mengepung kantor polisi Catalonia di mana anggota Guardia Civil terjebak di dalamnya. 

Dalam persidangan tersebut, kepala kepolisian Catalonia Josep Luis Trapero juga dimintai keterangan terkait kemungkinan adanya hasutan kepada kepolisian Catalonia. Pengadilan menduga bahwa ada peran dari kepolisian Catalonia yang diduga terlalu pasif dalam mengambil sikap atas referendum. 

Baca juga: Gagal Merdeka, Catalonia Terancam "Ditertibkan" oleh Spanyol

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya