Ibu Negara Turki Kenakan Masker Batik Saat Terima Tamu Kenegaraan
Masker batik yang dipakai berbahan sutera, buatan siapa?
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Batik Indonesia semakin mendapat sorotan di tingkat dunia. Salah satunya karena dikenakan oleh Ibu Negara Turki, Emine Erdogan, ketika menerima tamu-tamu kenegaraan. Namun, batik yang dikenakan oleh Emine dalam bentuk masker.
Koordinator fungsi bidang politik, penerangan, sosial dan budaya KBRI Ankara, Dion Swasono mengatakan, masker batik yang dikenakan oleh istri Presiden Recep Tayyip Erdogan itu memiliki motif parang berwarna cokelat.
Masker tersebut, kata Dion, merupakan hadiah yang diberikan oleh Duta Besar Indonesia untuk Turki, Lalu Muhammad Iqbal, ketika merayakan ulang tahun kemerdekaan ke-75 RI dan perayaan 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Turki.
"Dari pantauan terhadap laman resmi Ibu Negara Turki, Ibu Emine Erdogan memakai masker batik saat menerima kunjungan Ibu Negara Niger, Hadja Aissata, di kompleks Istana Kepresidenan Cumhurbaşkanlığı Külliyesi di Ankara, pada 29 September 2020," kata Dion melalui keterangan tertulis pada Minggu, 29 November 2020.
Ia menambahkan, Emine Erdogan memang dikenal sangat menggemari berbagai koleksi tekstil tradisional. Hal ini jelas menambah erat hubungan kedua negara. Lantas, siapa yang membuat masker batik bermotif parang yang dikenakan Ibu Negara Turki itu?
Baca Juga: Hari Batik Nasional, Peran Pemerintah Lestarikan Batik Belum Maksimal
Baca Juga: Unggul dalam Quick Count, Presiden Turki Ucapkan Selamat Kepada Jokowi
1. Masker batik yang dipakai Ibu Negara Turki didesain oleh seniman dari Yogyakarta
Menurut Dion, masker yang dikenakan oleh Emine Erdogan merupakan masker batik sutera yang dipesan khusus oleh KBRI Ankara dari seniman Bayu Aria Widhi dari Hotwax Studio, Yogyakarta. KBRI Ankara memesan sekitar 500 masker yang dikemas secara eksklusif.
Masker itu, kata Dion, kemudian dikirim ke tokoh-tokoh penting di Turki, para duta besar negara sahabat yang ada di negara itu, dan beberapa kolega Indonesia.
"Inisiatif mengirimkan masker batik tulis sutera tersebut adalah sebagai bentuk promosi batik tulis yang juga memenuhi kebutuhan penerapan protokol kesehatan saat ini," katanya lagi.
Baca Juga: Presiden Erdogan Sebut Wali Kota Risma Inspirasi Perempuan Turki