Jadi Mata-mata Asing, Diplomat Jepang Diusir dari Rusia
Diplomat ini dikenai persona non-grata
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Rusia mengakui telah menahan seorang diplomat Jepang yang tinggal di Vladivostok, karena diduga melakukan kegiatan spionase atau mata-mata.
Rusia juga menegaskan bahwa diplomat tersebut akan menerima persona non-grata.
Baca Juga: Moldova akan Hukum Warganya yang Ikut Bela Rusia di Ukraina
1. Spionase soal kerja sama Rusia dengan negara lain
Kementerian Luar Negeri Rusia mengeluarkan pernyataan bahwa diplomat tersebut diperintahkan untuk meninggalkan Rusia dalam waktu 48 jam.
“Seorang diplomat Jepang ditahan karena menerima informasi rahasia dengan imbalan uang, tentang kerja sama Rusia dengan negara lain di kawasan Asia Pasifik,” sebut pernyataan dari Dinas Keamanan Rusia, FSB.
Diplomat itu juga disebut meminta informasi tentang dampak sanksi Barat di wilayah Primorsky timur.
Baca Juga: Direstui Vladimir Putin, Edward Snowden Peroleh Kewarganegaraan Rusia