Junta Militer Bakar Hidup-hidup 19 Warga Myanmar
Insiden ini terjadi saat KTT ASEAN digelar di Labuan Bajo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Junta militer Myanmar dilaporkan membakar 19 warga sipil, di mana delapan di antaranya adalah anak-anak. Insiden ini bertepatan dengan gelaran KTT ASEAN di Labuan Bajo, pekan lalu.
Dilansir dari The Star, Selasa (16/5/2023), pasukan junta militer sempat menahan sejumlah orang di Desa Nyaung Pin Thar, wilayah Bago, pada 10 Mei 2023 lalu. Sorenya, mereka dilaporkan dibakar hidup-hidup. Belum diketahui apa motif yang melatarbelakangi insiden ini.
Baca Juga: Topan Mocha Mendekat ke Bangladesh-Myanmar, Ribuan Warga Dievakuasi
Baca Juga: Jokowi Nyatakan Indonesia Siap Bicara dengan Junta Myanmar
1. Satu keluarga dibakar
Selain itu, lima orang di antara korban yang dibakar tersebut juga merupakan satu keluarga.
“Pasukan junta militer membakar mereka tanpa alasan,” kata salah seorang sumber.
Pembakaran ini terjadi di wilayah Bago, wilayah yang kerap terjadi bentrokan antara pasukan junta militer dan 2 kelompok pemberontak asal Karen, yakni Pasukan Pertahanan Rakyat (PDF) dan Tentara Pembebasan Nasional Karen (KNLA).
Baca Juga: Sadis! 5 Warga Desa Dimutilasi setelah Ditangkap Junta Myanmar