TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Menlu Retno: ASEAN Sudah Extra Effort Atasi Isu Myanmar

Menlu ASEAN akan bertemu sekali lagi bahas Myanmar

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. (IDN Times/Sonya Michaella)

Jakarta, IDN Times - Rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN digelar mulai hari ini hingga 13 November 2022 mendatang. Presiden RI Joko “Jokowi” Widodo juga akan menghadiri rangkaian KTT yang dihelat di Phnom Penh, Kamboja.

Salah satu isu yang menjadi perhatian khusus di KTT tahun ini adalah konflik Myanmar, terutama karena tidak adanya komitmen dari junta militer dalam menindaklanjuti Lima Poin Konsensus.

Baca Juga: Jokowi Hadiri KTT ASEAN, Bahas Konflik Myanmar hingga Ukraina

1. ASEAN sudah bekerja keras

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. (IDN Times/Sonya Michaella)

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mengatakan, ASEAN sudah bekerja cukup keras untuk membantu Myanmar menyelesaikan krisis politiknya.

It’s takes two tango, ASEAN sudah extra effort. Upaya ini terlihat hasilnya jika ada komitmen Myanmar. Bola sepenuhnya ada di tangan militer Myanmar,” kata Retno dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden RI, Kamis (10/11/2022).

Ia juga menegaskan bahwa situasi Myanmar tidak boleh menghambat perkembangan ASEAN.

2. ASEAN tetap membantu rakyat Myanmar

Bendera Negara-Negara ASEAN (dok. ASEAN.org)

Meski demikian, Retno menambahkan bahwa ASEAN akan tetap berkomitmen membantu rakyat Myanmar.

“Terlepas dari kekecewaan ASEAN terhadap tidak adanya kemajuan tindak lanjut Lima Poin Konsensus, ASEAN akan tetap memprioritaskan untuk membantu rakyat Myanmar termasuk bantuan kemanusiaan,” ujar Retno lagi.

Baca Juga: Usai Cek Persiapan G20, Jokowi Terbang ke Kamboja Ikuti KTT ASEAN

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya