TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Profil Anwar Ibrahim, PM Malaysia yang Baru Terpilih

Anwar bakal dilantik sore ini pukul 17.00 waktu setempat

Anwar Ibrahim di Pemilu Malaysia. (twitter.com/anwaribrahim)

Jakarta, IDN Times - Anwar Ibrahim akhirnya menduduki posisi sebagai Perdana Menteri Malaysia ke-10, menggantikan Ismail Sabri Yakoob. Penunjukan Anwar dilakukan langsung oleh Raja Malaysia dan ia akan dilantik langsung sore ini pukul 17.00 waktu setempat. 

Anwar bukan tokoh baru di dunia politik Negeri Jiran. Ia dikenal sebagai tokoh politik yang berpengalaman. Dia pernah menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Malaysia era Mahathir Mohamad.

Bagaimana sepak terjang Anwar Ibrahim? Berikut profilnya.

1. Memulai karier politik dari Partai UMNO

Pimpinan kelompok oposisi Malaysia, Anwar Ibrahim (ANTARA FOTO/REUTERS/Lim Huey Teng)

Dilansir dari The Star, Kamis (24/11/2022), Anwar memulai karier politiknya dari Partai UMNO, partai berkuasa di Malaysia. Saat menjabat sebagai Wakil PM pun ia masih berada di partai tersebut.

Namun, pada 1999, ia divonis hukuman penjara atas dugaan kasus korupsi yang dituduhkan Mahathir. Anwar akhirnya dibebaskan pada 2004.

Sejak awal kariernya, ia bersama Mahathir bersekutu untuk menentang PM Abdul Rahman, kala itu.

Anwar juga memimpin unjuk rasa anti-kemiskinan pada 1974 yang menyebabkan ia dibui selama dua tahun.

2. Dipecat UMNO dan mendirikan partai baru

Usai dibebaskan pada 2004, Anwar harus menelan pil pahit karena dipecat dari UMNO. Kemudian, Anwar mendirikan Parti Keadilan Rakyat (PKR). PKR merupakan partai oposisi dan memimpin koalisi oposisi Pakatan Harapan.

Pada 2015, Anwar kembali dijebloskan ke penjara atas dugaan sodomi. Kemudian, `a dibebaskan pada 2018 dan sempat rujuk dengan Mahathir.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya