Rusia Sebut Lockdown di Korea Utara Resmi Dicabut
Lockdown 5 hari itu diduga berkaitan dengan parade militer
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Lockdown yang telah berjalan lima hari di Ibu Kota Korea Utara (Korut) telah berakhir. Hal itu diumumkan Kedutaan Besar (Kedubes) Rusia di Pyongyang pada Senin (30/1/2023).
Sebelumnya, beredar kabar bahwa Korut menerapkan lockdown di Pyongyang. Langkah itu dilakukan setelah pihaknya mendeklarasikan diri berhasil mengatasi COVID-19 pada Agustus 2022.
Baca Juga: Hacker Korea Utara Curi Aset Kripto AS Senilai Rp1,49 Triliun
1. Korut minta para diplomat cek kesehatan secara berkala
Dilansir Associated Press, belum ada pengumuman resmi dari Korut soal pemberlakuan lockdown di Ibu Kota. Namun Kedubes Rusia, dalam akun resmi Facebook menggambarkan kondisi terkini soal lockdown di Pyongyang.
Kedubes Rusia membagikan informasi dari Kementerian Luar Negeri Korut. Dalam lampiran itu, disebutkan bahwa “periode anti-epidemi khusus” yang diberlakukan di Pyongyang sejak Rabu telah dicabut.
Pekan lalu, Kedubes Rusia mengatakan bahwa otoritas kesehatan Korut meminta para diplomat untuk menjaga kesehatan para karyawan mereka di dalam ruangan, mengukur suhu empat kali sehari, dan melaporkan hasilnya ke rumah sakit di Pyongyang.
Kedubes itu menjelaskan, tindakan itu merupakan respons otoritas atas peningkatan “kasus flu dan penyakit pernapasan lainnya”. Namun Pyongyang tidak menyebut itu sebagai penyebaran COVID-19.
Bocoran Kedubes Rusia muncul usai NK News, situs berita yang berfokus pada Korut, melaporkan bahwa pejabat kesehatan telah memberlakukan lockdown selama lima hari di Pyongyang untuk mencegah penyebaran penyakit pernapasan.
Baca Juga: COVID-19 Terkendali, Korsel Izinkan Buka Masker di Dalam Ruangan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.