Xi Jinping Ancam Joe Biden untuk Tidak 'Bermain Api'
Kata Xi, "siapa pun yang bermain api harus siap terbakar"
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Presiden Xi Jinping memperingatkan Amerika Serikat (AS) bahwa China akan mengambil langkah tegas, jika Taiwan memperlihatkan keinginan untuk menjadi negara merdeka.
Xi juga memperingatkan Presiden AS, Joe Biden, bahwa mendukung kemerdekaan Taiwan sama saja seperti ‘bermain api’. Xi juga mewanti-mewanti kepada siapa pun yang ‘bermain api’ harus siap ‘terbakar’.
Dilansir The Guardian, bahasa tersebut mencerminkan rektorika nasionalis China, yang maknanya semakin kuat karena disampaikan pada pertemuan setingkat kepala negara. Pertemuan Xi-Biden dihelat secara virtual dari pukul 08.45 hingga 12.24 waktu Beijing.
Baca Juga: Xi Jinping dan Joe Biden Tak Mau Persaingan AS-China Jadi Konflik
Baca Juga: Joe Biden Sahkan UU Infrastruktur Rp14 Ribu Triliunan
1. Joe Biden tegaskan kebijakan ambigu AS
Pernyataan Xi merujuk pada ungkapan Biden beberapa saat lalu, yang menegaskan komitmen AS untuk melindungi Taiwan jika China sewaktu-waktu menginvasi.
Sebagai tanggapan, Biden mengatakan bahwa AS tetap berpegang teguh pada Kebijakan Satu China, yang hanya mengakui satu negara China berdaulat. Biden juga menyampaikan, Washington menentang segala upaya sepihak untuk mengubah status quo terhadap perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.
Ungkapan itu merefleksikan sikap AS yang ambigu selama ini. Di satu sisi, Biden tampak tidak ingin Taiwan mendeklarasikan kemerdekaan. Di sisi lain, Biden turut berharap supaya China tidak melakukan invasi.
Presiden ke-46 AS juga mengingatkan Xi bahwa mereka berdua memiliki tanggung jawab internasional untuk memastikan stabilitas global, sebagai negara sesama anggota Dewan Keamanan PBB serta dua kekuatan ekonomi dunia.
Baca Juga: Joe Biden Tak Mau Disebut Sebagai Teman Lama Xi Jinping