Beijing Klaim Usir Kapal AS yang Coba Masuki Laut China Selatan
AS berdalih melakukan operasi rutin di kawasan itu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Militer China, pada Kamis (23/3/2023), mengatakan bahwa pihaknya telah memantau dan mengusir kapal perusak Amerika Serikat (AS) yang secara ilegal memasuki perairan di sekitar Kepulauan Paracel di Laut China Selatan (LCS).
Dalam sebuah pernyataan, militer mengatakan bahwa kapal perusak berpeluru kendali USS Milius menyusup ke perairan teritorial China. Tindakan tersebut dianggap merusak perdamaian dan stabilitas di jalur air yang sibuk itu.
"Pasukan teater akan mempertahankan keadaan siaga tinggi setiap saat dan mengambil semua tindakan yang diperlukan untuk secara tegas menjaga kedaulatan dan keamanan nasional serta perdamaian dan stabilitas di LCS," kata juru bicara Komando Teater Selatan China, Tian Junli, dilansir Reuters.
Baca Juga: CEO TikTok di Parlemen AS: ByteDance Bukan Agen China!
1. AS bantah armadanya diusir
Angkatan Laut AS membantah pernyataan militer China, dengan mengatakan kapal perusak itu sedang melakukan operasi rutin di LCS dan tidak diusir.
"AS akan terus terbang, berlayar, dan beroperasi di mana pun hukum internasional mengizinkan," kata sebuah pernyataan dari Armada ke-7 Angkatan Laut AS.
Hal ini bukan kali pertama terjadi. Pada Juli tahun lalu, kapal AS yang sedang melakukan operasi kebebasan navigasi (Fonop) dilaporkan diusir oleh tentara China (PLA). Namun, hal tersebut dibantah oleh AS.
“AS menjunjung tinggi kebebasan navigasi untuk semua negara sebagai prinsip. Selama beberapa negara terus mengklaim dan menegaskan batasan hak yang melebihi otoritas mereka berdasarkan hukum internasional, AS akan terus membela hak dan kebebasan laut yang dijamin untuk semua,” kata Komando Indo-Pasifik AS saat itu, dikutip The Guardian.
Baca Juga: China Siap Negosiasi Code of Conduct Laut China Selatan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.