TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kapal Perang China Hampir Tabrak Kapal AS di Selat Taiwan 

Kedua negara disebut saling memprovokasi

Kapal perang China melintasi jalur kapal perusak AL AS USS Chung-Hoon saat transit di Selat Taiwan dengan fregat AL Kanada HMCS Montreal. (ANTARA/Global News via REUTERS)

Jakarta, IDN Times – Ketegangan di wilayah perairan Taiwan masih terus berlanjut. Kali ini kapal perang China mencoba mendekati kapal perusak milik Amerika Serikat (AS) yang berjarak hanya 137 meter.

Aksi itu disebut pejabat militer AS sebagai hal yang tidak aman dan provokatif. Ketegangan muncul di tengah pelaksanaan latihan bersama antara AS dan Kanada pada Sabtu (3/6/2023) lalu.  

“Kapal China memotong di depan kapal perusak berpeluru kendali AS Chung-Hoon memaksanya untuk memperlambat untuk menghindari tabrakan,” kata Komando Indo-Pasifik AS, dilansir Reuters.

Baca Juga: Menolak, Menhan Ukraina Sebut Usulan Prabowo Aneh

1. Teguran untuk AS dan Kanada 

Ilustrasi bendera China (unsplash.com/Ezreal Zhang)

Aksi nekat yang dilakukan oleh pasukan China tersebut diklaim sebagai upaya untuk memperingatkan AS dan Kanada, yang mencoba memprovokasi dengan mengadakan pelayaran bersama di Selat Taiwan.

Dilansir CNN, Menteri Pertahanan (Menhan) China Li Shangfu yang berbicara di Shangri-La Dialoge hanya beberapa jam setelah aksi tersebut mengatakan, AS berada di sana bukan untuk tujuan damai. Mereka berlayar di sana untuk memprovokasi.

Sementara, Komando Indo-Pasifik AS mengatakan Chung-Hoon dan Montreal Kanada sedang melakukan transit rutin di selat itu.

"Titik pendekatan terdekat kapal China adalah 150 yard (137 meter) dan tindakannya melanggar 'Aturan Jalan' maritim untuk jalur aman di perairan internasional," kata komando AS.

2. Aksi provokasi lainnya 

Chengdu J-20, salah satu jenis pesawat tempur China (Dok. Wikipedia)

Cuplikan video yang disiarkan oleh situs Kanada Global News menunjukkan pertemuan yang dekat antara kapal-kapal dari kedua negara rival tersebut.

Sejauh ini, Kedutaan China di Washington belum menanggapi permintaan komentar.

Aksi pertemuan kapal itu adalah rangkaian terbaru dari tenski kedua negara di tengah menegangnya rivalitas akibat Taiwan. Pada 26 Mei, China juga melakukan manuver jet tempur di dekat pesawat militer AS di atas Laut China Selatan.

Juru bicara kedutaan China di Washington, Liu Pengyu, tidak mengomentari secara spesifik insiden jet tersebut. Ia mengatakan AS sering mengerahkan pesawat dan kapal untuk pengintaian jarak dekat di China, yang menimbulkan bahaya serius bagi keamanan nasional China.

Baca Juga: Bicara di IISS, Prabowo Singgung Sikap AS-China untuk Perdamaian Dunia

Verified Writer

Zidan Patrio

patrio.zidan@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya