Indonesia Kutuk Menteri Israel yang Ingin Relokasi Paksa Warga Gaza 

Sebut relokasi warga Gaza sebagai solusi paling bermoral

Jakarta, IDN Times – Pemerintah Indonesia mengutuk pernyataan provokatif yang dilontarkan anggota kabinet Israel, yang mendesak pengusiran warga Palestina di Jalur Gaza. Seruan itu dianggap melanggar hukum internasional dan mencederai hak bangsa Palestina.

“Indonesia mengutuk dan menolak keras pernyataan dua Menteri Kabinet Israel yang mengusulkan pengusiran warga Gaza dan dimulainya pembangunan pemukiman Yahudi di Gaza,” kata Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia melalui cuitannya di aplikasi X, Sabtu (6/1/2024).

“Pernyataan tersebut sangat provokatif, berlawanan dengan hukum internasional dan tidak menghormati hak bangsa Palestina,” tambahnya.

1. Indonesia tidak akan menyerah mendukung Palestina

Indonesia pun mengajak komunitas internasional untuk segera mengambil tindakan, supaya rencana Israel tidak menjadi kenyataan.

Sebelumnya, melalui diskusi yang digelar di Media Center Indonesia Maju pada Kamis (4/1/2024), Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan bahwa pemerintah tidak akan lelah untuk terus memperjuangkan perdamaian dan kemerdekaan Palestina.

“Indonesia tidak akan menyerah, Indonesia akan terus berupaya. Kita tahu bahwa yang kita perjuangkan bukan yang hal yang mudah, tapi saya selalu sampaikan kita sudah memilih untuk berada di sisi sejarah untuk membela kemanusiaan dan keadilan bagi bangsa Palestina,” ujar Retno.

Baca Juga: Indonesia Untung, Menlu: Gebrakan Diplomasi Ekonomi Harus Dilanjutkan

2. Indonesia siapkan bantuan terbaru untuk Gaza

Indonesia Kutuk Menteri Israel yang Ingin Relokasi Paksa Warga Gaza Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi di Media Center Indonesia Maju. (IDN Times/Sonya Michaella)

Salah satu bentuk dukungan Indonesia adalah pengiriman bantuan. Selain itu, Indonesia juga terus mendesak Israel agar membuka seluruh akses kemanusiaan di perbatasan.

"Untuk Palestina, kita juga memberikan dukungan kemanusiaan. Sudah dua kali Indonesia mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk dilepas langsung oleh Presiden. Kita saat ini sedang mempersiapkan pengiriman kapal rumah sakit, kita masih menunggu clearance dari otoritas terkait,” papar Retno.

3. Ungkapan kontroversial menteri Israel

Indonesia Kutuk Menteri Israel yang Ingin Relokasi Paksa Warga Gaza Ilustrasi Israel (Unsplash.com/Taylor Brandon)

Sebagai informasi, keterangan kontroversial dilontarkan oleh Menteri Keamanan Israel Itamar Ben-Gvir dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich beberapa hari lalu. 

Ben-Gvir, sosok ultra-konservatif Yahudi, menilai kepergian warga Palestina dan pembangunan permukiman Israel sebagai solusi jangka panjang untuk negaranya.

"Ini merupakan kesempatan untuk mengembangkan proyek yang mendorong warga Gaza untuk beremigrasi ke negara-negara di seluruh dunia," kata Ben-Gvir, dilansir AFP.

Sementara itu, Bezalel Smotrich mengatakan bahwa warga Palestina di Gaza harus dipindahkan ke negara lain.

Baca Juga: Menlu Bagikan Kisah Sukses Indonesia Saat Jadi Presiden G20-ASEAN 2023

Andi IR Photo Verified Writer Andi IR

Belajar menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya