China Tegaskan Tak Akan Bangun Pangkalan Militer di Kepuluan Solomon

Beberapa negara Pasifik juga berharap dapat dibantu China

Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, melakukan kunjungan ke sebagian negara pasifik pada Kamis (26/05/2022). Dalam kesempatan tersebut, Wang sempat menyindir Australia, Selandia Baru, dan Amerika Serikat (AS) dengan mengatakan bahwa negara-negara Pasifik berhak untuk menjalin kerja sama dengan siapapun. 

Sebelumnya, AS, Australia, dan Selandia Baru tidak terima karena Kepulauan Solomon menjalin kerja sama keamanan dengan China. Hal tersebut dianggap sebagai ancaman geopolitik bagi ketiga negara tersebut. 

1. Menlu China tegaskan negara-negara Pasifik bukan bawahan negara lain

China Tegaskan Tak Akan Bangun Pangkalan Militer di Kepuluan SolomonSeorang pria membawa bendera China dari sebuah rumah di seberang Konsulat Jenderal Amerika Serikat di Chengdu, Provinsi Sichuan, China, Minggu (26/7/2020). (ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter)

Kehadiran Pemerintah China di Kepulauan Pasifik merupakan indikasi menguatnya hubungan diplomatik antara China dengan negara-negara yang ada di kawasan itu. Menlu China Wang Yi menyatakan bahwa negara-negara Pasifik berhak untuk menentukan pilihan dalam hal kerja sama bilateral.

"Negara-negara kepulauan Pasifik adalah negara berdaulat dan merdeka, bukan 'halaman belakang' suatu negara. Mereka semua punya hak untuk memilih pilihan mereka sendiri, daripada menjadi bawahan orang lain," kata Wang Yi, dilansir South China Morning Post. 

Walau tak menyebutkan secara implisit negara-negara yang dianggap telah memperdaya negara lain, pesan itu secara tersirat ditujukan kepada AS, Australia, dan Selandia Baru.

China memang sedang ingin memperkuat hubungannya dengan negara-negara Pasifik yang menyebabkan beberapa negara khawatir.

Baca Juga: PM Kepulauan Solomon: Australia Anggap Kami kayak Anak TK!

2. China tak berniat untuk bangun pangkalan militer di Kepuluan Solomon

Sebelumnya, China dan Kepulauan Solomon telah menjalin kerja sama keamanan yang telah meningkatkan tensi hubungan antara China dengan AS-Australia-Selandia Baru. Dalam kunjungan tersebut, Menlu Wang Yi juga menyinggung tentang hubungan negaranya dengan Kepulauan Solomon.

"Kerja sama keamanan di antara China dan Kepulauan Solomon, sesuai dengan permintaan Kepulauan Solomon, membantu untuk menjaga perintah sosial berdasarkan peraturan, melindungi keamanan kehidupan dan properti, melaksanakan bantuan kemanusiaan dan menanggapi bencana alam," kata Wang. 

China juga menegaskan tak bermaksud untuk membangun pangkalan militer di Kepulauan Solomon. Wang mengatakan, "kerja sama keamanan antara China dan Kepulauan Solomon tidak menargetkan negara lain, dan tidak ada rencana untuk membangun pangkalan militer."

3. Vanuatu dan Kiribari berharap China mendorong pembangunan di negaranya

China Tegaskan Tak Akan Bangun Pangkalan Militer di Kepuluan SolomonPresiden China Xi Jinping (ANTARA FOTO/REUTERS/Thomas Peter)

Duta besar Vanuatu untuk China dan mantan menteri keuangan, Willie Jimmy, sangat menyambut kunjungan pemerintah China. Dia juga menyambut proyek-proyek China yang akan dibangun di negaranya. 

“Saya menyambut proyek lain yang ingin diumumkan oleh siapa pun untuk membantu pemerintah dan rakyat Vanuatu karena donor lain tidak mengambil proyek apa pun yang tidak sesuai dengan (tujuan) bantuan kebijakan luar negeri mereka. China mengambilnya,” kata Jimmy kepada Al Jazeera.

Willie menambahkan, pembangunan jalan dan pembangunan infrastruktur lainnya di kepulauan itu tergolong sulit karena medan pulau yang tersebar dan politik lokal. Kehadiran China pastinya akan disambut baik masyarakat setembat. 

“Itu sangat disambut baik oleh masyarakat. Saya mendukung inisiatif China untuk mengembangkan infrastruktur Kepulauan Pasifik," kata WIllie.

Kiribati dikabarkan juga tertarik menjalin kerja sama dengan China dalam berbagai aspek pembangunan. 

Pekan lalu, baik Vanuatu dan Kiribati dikabarkan telah menjalin pembicaraan mengenai kerja sama keamanan. Walau begitu, belum diketahui secara pasti apakah kedua negara tersebut akan mengikuti langkah Kepulauan Solomon untuk membuat pakta keamanan bersama China.

Baca Juga: Mengenal Kerangka Ekonomi Indo-Pasifik, Strategi AS Lawan China?

Anoraga Ilafi Photo Verified Writer Anoraga Ilafi

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya