Argentina Ungkap Pemimpin Jaringan Hizbullah di Amerika Latin

Jakarta, IDN Times - Menteri Keamanan Argentina Patricia Bullrich, pada Jumat (25/10/2024), mengungkapkan identitas pemimpin jaringan kelompok Hizbyllah di Amerika Latin bernama Hussein Ahmad Karaki. Ia pun menetapkannya sebagai buronan dan mengajak seluruh negara mengikutinya.
Pada April lalu, Bullrich mengungkap bahwa jaringan kelompok teroris asal Lebanon tersebut sudah berada di Chile dan Bolivia. Ia juga menyebut kelompok beraliran Syiah itu sudah beroperasi di perbatasan Argentina, Paraguay, dan Brasil.
1. Karaki diduga terlibat dalam dua serangan di Argentina
Bullrich mengungkapkan bahwa Karaki terlibat dalam dua aksi pengeboman di Argentina, yakni di Kedutaan Besar Israel pada 1992 dan Asociación Mutual Israelita Argentina (AMIA) pada 1994.
"Dia adalah kepala Hizbullah di Amerika Latin. Karaki menjadi pengawas logistik dalam dua aksi pengeboman di Argentina pada 1992 dan 1994. Saat itu, ia diketahui sudah berlalu-lalang di Argentina, Brasil, dan Paraguay," ungkapnya, dilansir Mercopress.
Ia mengatakan, Karaki sudah merekrut anggota kelompok Hizbullah dan merencanakan beberapa aksi terorisme. Ia diketahui sempat berada di Argentina pada 17 Maret 1992 dan menggunakan paspor Kolombia untuk bepergian.
Hingga saat ini, Karaki diduga masih aktif menjalankan tugasnya dan terlibat dalam beberapa serangan di Peru, Bolivia, dan Brasil. Bullrich menyebut Karaki bertanggung jawab untuk membeli mobil bekas untuk percobaan pengeboman.