Jakarta, IDN Times - Amerika Serikat (AS), pada Kamis (5/12/2024), menuding rezim Bashar al-Assad menggunakan senjata kimia terhadap warga sipil Suriah saat merasa terancam. Tuduhan ini muncul seiring kemajuan pesat yang dicapai oleh pemberontak Suriah dalam sepekan terakhir, yang berhasil merebut beberapa kota yang dikuasai pemerintah.
“Sekelompok kecil negara yang hadir di majelis ini jelas lebih memilih untuk menyembunyikan kebenaran tentang penggunaan senjata kimia yang berulang kali dilakukan oleh rezim Assad terhadap rakyat Suriah,” kata Wakil utusan AS untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Robert Wood, dalam sesi Dewan Keamanan PBB mengenai Suriah.
"Dalam situasi seperti yang kita hadapi hari ini, ketika rezim Assad merasa sangat terancam, penting untuk diingat bahwa rezim tersebut sebelumnya telah menggunakan senjata kimia terhadap rakyatnya sendiri," tambahnya, seraya berjanji bahwa mereka yang terlibat dalam kejahatan tersebut akan dimintai pertanggungjawaban.