Bandit Nigeria Serang Jemaah Muslim yang Sedang Salat, 7 Orang Tewas

03 Sep 2023, 21:15 WIB

ilustrasi(unsplash.com/Maxim Hopman)

Jakarta, IDN Times - Sejumlah pria bersenjata membunuh tujuh jemaah muslim dan melukai tiga lainnya dalam serangan terpisah di masjid-masjid yang berada di negara bagian Kaduna, Nigeria.

Geng kriminal atau bandit melepaskan tembakan pada Jumat (1/9/2023) terhadap jamaah di komunitas muslim di di distrik Ikara saat menunaikan salat maghrib. Juru bicara kepolisan negara bagian Kaduna, Mansir Hassan, mengatakan bahwa serangan itu menewaskan enam orang.

“Sekitar pukul 20.00 waktu setempat pada Jumat, kami menerima informasi dari desa bahwa enam orang terbunuh saat melakukan salat di sebuah masjid,” kata Hassan pada Sabtu (2/9/2023).

“Para bandit, sekitar sembilan orang mengendarai sepeda motor, datang dan menyerang orang-orang di masjid,” tambah Hassan, dikutip Guardian.ng.

1. Satu korban tewas di desa Tashar Dauda

Geng bersenjata kemudian menuju desa tetangga di Tashar Dauda. Di sana, para bandit menyerang masjid lain dan menewaskan satu orang serta melukai tiga lainnya.

Hasan juga mengatakan, para penyerang mengambil empat sepeda motor sebelum mereka melarikan diri ke semak-semak.

Kepala suku desa, Abdulrahman Yusuf, mengatakan bahwa kepala desa Tashar Dauda termasuk di antara jamaah yang terbunuh di masjid itu.

“Kami yakin dia adalah sasaran utama serangan itu dan dari semua indikasi dia dibuntuti hingga ke masjid oleh para bandit,” kata Yusuf, yang termasuk di antara jamaah yang lolos tanpa cedera.

2. Lima korban tewas ditembak di dalam masjid

Seorang warga desa bernama Haruna Ismail mengatakan, lima orang ditembak di dalam masjid ketika sedang salat. Dua lainnya ditembak di tengah komunitas desa, kata Ismail kepada Reuters.

Dalam beberapa tahun terakhir, kelompok bersenjata telah menimbulkan kekacauan di wilayah barat laut Nigeria. Kawanan itu menculik ribuan orang hingga membunuh ratusan orang.

Bandit bersenjata juga membuat tidak aman beberapa daerah. Para penduduk setempat menjadi khawatir untuk melakukan perjalanan melalui jalan darat atau ketika mereka ingin pergi ke ladang untuk bertani.

3. Bandit secara berkala melakukan penyerangan di gereja dan masjid

Kaduna adalah salah satu dari beberapa negara bagian di barat laut dan tengah Nigeria yang diteror bandit. Mereka juga tidak segan untuk membakar rumah warga dan menjarahnya.

Para penjahat yang termotivasi oleh keuntungan finansial itu secara berkala melakukan penyerangan gereja dan masjid. Mereka menculik jamaah untuk mendapatkan uang tebusan. Motif lainnya adalah membalaskan dendam rekan mereka yang dibunuh atau ditangkap oleh warga setempat yang memerangi mereka.

Pihak berwenang setempat di Kaduna telah menyatakan keprihatinannya atas meningkatnya aliasni antarbandit dan jihadis, yang melancarkan pemberontakan selama 14 tahun untuk mendirikan kekhalifahan di wilayah timur laut Nigeria.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.