Italia Tuding Rusia Lancarkan Serangan Hybrid Jelang Pemilu

Mempengaruhi pandangan masyarakat Italia terhadap Rusia

Jakarta, IDN Times - Badan Intelijen Italia (AISE) menuding Rusia berusaha melancarkan serangan hybrid ke negaranya. Pada Rabu (28/2/2024), pihaknya menyebut Moskow sebagai aktor paling aktif dalam spionase, serangan siber, dan termasuk menggerakkan migrasi ilegal dari Afrika ke Italia. 

Beberapa tahun terakhir, Italia tengah dihadapkan pada krisis migrasi akibat tingginya migran ilegal yang mendarat dari Tunisia. Pada awal 2023, Roma menuding Grup Wagner ikut andil dalam mendorong lonjakan migran di negaranya. 

Baca Juga: Transnistria Minta Rusia Lindungi Wilayahnya dari Moldova

1. Rusia dituding menyebarkan sejumlah propaganda di Italia

Dewan Kementerian Italia Alfredo Mantovano mengatakan dalam laporan intelijen tahunan bahwa Italia masih menjadi target utama serangan hybrid dari Rusia. Moskow juga menyebarkan informasi menyimpang dan propaganda di negaranya. 

"Kami menyatakan bahwa Italia masih menjadi target potensial bagi serangan hybrid karena menjadi pusat dunia Kristiani, komitmen dalam memerangi Daesh (ISIS), dan menjadi letak tempat bersejarah peradaban Barat, seperti halnya monumen Colosseum," terangnya, dikutip Ansa

"Moskow juga berupaya mencegah inisiatif Italia dan Eropa dalam mendiversifikasi energi dan menerapkan harga maksimum pada gas alam Rusia dengan menyebarkan propaganda yang mampu mengubah pandangan masyarakat soal harga energi,' sambungnya. 

Ia menambahkan bahwa pihak intelijen saatini memperingatkan terkait dengan kampanye disinformasi terkait dengan pemilu Uni Eropa pada Juni dan presidensi Italia dalam G7, serta keluarnya Italia dalam BRI. 

2. Meloni sebut perang Israel-Hamas tidak akan terjadi jika Rusia tidak menginvasi Ukraina

Italia Tuding Rusia Lancarkan Serangan Hybrid Jelang PemiluPM Italia, Giogia Meloni dan Presiden Tunisia, Kais Saied di Tunis, Selasa (6/6/2023). (twitter.com/GiorgiaMeloni)

Pekan lalu, Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni mengatakan adanya kecenderungan invasi Rusia ke Ukraina berbuntut pada serangan Hamas ke Israel. Ia menyebut jika Rusia tidak menyerang Ukraina, maka serangan Hamas kemungkinan tidak ada. 

"Jika Rusia tidak menginvasi Ukraina, kecenderungannya Hamas tidak akan melancarkan serangan besar terhadap Israel. Tidak dapat dipungkiri terdapat pelanggaran hukum internasional serius di tangan anggota tetap Dewan Keamanan PBB yang berdampak pada sejumlah kawasan, termasuk Timur Tengah, Balkan, dan Afrika," ungkapnya. 

"Ini adalah permainan yang sedang dimainkan, dan kami harus mewaspadainya. Jika legalitas internasional tidak dibentuk di Ukraina, potensi pecahnya konflik selanjutnya akan terus terjadi. Saya juga mendukung solusi dua negara untuk menyelesaikan masalah Israel-Palestina," tambahnya. 

Baca Juga: Imigran Tiba di Italia Akan Dikirim ke Albania Sambil Direspons Suaka

3. Warga Italia punya pandangan positif terhadap Rusia

Italia Tuding Rusia Lancarkan Serangan Hybrid Jelang Pemiluilustrasi bendera Rusia (unsplash.com/sampowl)

Dalam sejarahnya, Italia selama ini memiliki hubungan yang baik dengan Rusia sejak dimulainya Perang Dingin. Italia memiliki Partai Komunis terbesar di Eropa dan tetap menjalin hubungan baik dengan Rusia usai kolapsnya Uni Soviet. 

Dilaporkan Financial Times, Presiden Rusia Vladimir Putin sempat mengungkapkan kunjungannya ke Italia dulu. Ia menyebut bahwa rakyat Italia selalu dekat dengan Rusia dan menyambut dengan hangat. Selain itu, Putin juga punya hubungan baik dengan eks PM Silvio Berlusconi yang menjabat selama 9 tahun. 

Menurut petinggi dari Institut Urusan Internasional Roma Nona Mikhelidze mengatakan bahwa terdapat jaringan besar dari komunitas masyarakat untuk mempromosikan Rusia, terutama di Italia bagian utara. 

"Dalam 10-15 tahun terakhir, Rusia sudah menginvestasikan budayanya dan menciptakan hubungan harmonis Italia-Rusia. Meski di utara menjadi basis dari partai sayap kanan League, tetapi Rusia masih punya pandangan baik," ungkapnya. 

Baca Juga: Pemimpin Oposisi Rusia Alexei Navalny Akan Dimakamkan pada Jumat

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya