Spanyol Desak Inggris Lakukan Perundingan Terkait Gibraltar

Belum adanya kesepakatan setelah Brexit

Madrid, IDN Times - Menjelang peresmian Brexit, perjanjian perdagangan antara Inggris dan Uni Eropa sudah disahkan tepat pada malam Natal kemarin. Namun ada satu hal yang belum masuk dalam perjanjian tersebut terkait masalah Gibraltar yang merupakan teritori terluar Inggris di sebelah selatan Spanyol. 

Padahal batas akhir perjanjian Spanyol dan Gibraltar akan berakhir pada 1 Januari 2021 nanti. Hal ini dikhawatirkan akan mempersulit kedua belah pihak, lantaran terdapat banyak pekerja, wisatawan dan hubungan bisnis antar keduanya. 

1. Spanyol perbolehkan warga Gibraltar untuk masuk ke negaranya

Pemerintah Spanyol pada hari Senin (28/12) mengumumkan apabila pihaknya akan tetap membuka perbatasan dan membebaskan warga Gibraltar untuk masuk ke negaranya. Meskipun perjanjian antara Spanyol dan Gibraltar yang di bawah kekuasaan Inggris masih belum disetujui oleh kedua belah pihak walaupun sudah mendekati batas akhirnya pada tanggal 31 Desember. 

Pasalnya antara Gibraltar dan Spanyol saling berkaitan satu sama lain, di mana sebagian warga Gibraltar bekerja di Spanyol dan sebaliknya. Bahkan terdapat sekitar 15 ribu pekerja di Gibraltar yang menetap di Spanyol dan menjadikannya sekitar 50 persen dari angkatan kerja di Gibraltar, dilansir dari Al Jazeera.

2. Spanyol bedakan isu Gibraltar dengan perjanjian UE dan Inggris

Baca Juga: Alasan Kenapa Gibraltar Jadi Ancaman Bagi Negosiasi Brexit

Melansir dari AP News, Spanyol telah meyakinkan Uni Eropa untuk membedakan isu Gibraltar dari negosiasi utama antara UE dengan Inggris. Hal ini berarti Spanyol akan menangani langsung dialog dan perjanjian dengan pihak Gibraltar dan London.

Pada hari Kamis (24/12) Menteri Luar Negeri Spanyol, Arancha Gonzalez Laya juga mengatakan apabila perjanjian antara kedua pihak belum terwujud. Ia khawatir akan menyulitkan kedua pihak dan kejadian antrian panjang truk di Selat Inggris dapat terjadi di perbatasan antara Gibraltar dan Spanyol. 

"Kita tidak punya banyak waktu dan pemandangan kacau di Inggris mengingatkan kita bahwa kita harus tetap berusaha agar tercapainya persetujuan untuk Gibraltar. Warga Spanyol ingin satu, Gibraltar ingin satu, sekarang Inggris juga membutuhkan satu itu. Persetujuan politik yang dibutuhkan"

3. Masih adanya klaim Gibraltar oleh Spanyol

Gibraltar merupakan teritori terluar Inggris sejak tahun 1713 setelah berakhirnya Perang Penerus Spanyol. Teritori Inggris yang ada di pesisir Laut Mediterania tersebut hanya memiliki luas 6,8 km tersebut masih diklaim sebagai wilayah Spanyol dan sempat menjadi salah satu isu diajukannya Brexit, dikutip dari Sky News

Bahkan sebelumnya wilayah tersebut sempat mendapatkan hukuman dari Spanyol di bawah kepemimpinan diktator Fransisco Franco pada tahun 1969. Kala itu Spanyol menutup total perbatasan dengan Gibraltar untuk menghancurkan perekonomian teritori terluar Inggris tersebut, dilansir dari AP News

Baca Juga: Alasan Kenapa Gibraltar Jadi Ancaman Bagi Negosiasi Brexit

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya