Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bendera Bulgaria (pexels.com/@radomir-ruskov)

Jakarta, IDN Times - Menteri Ekonomi Bulgaria, Bogdan Bogdanov mengatakan Rusia bertanggung jawab dalam ledakan gudang senjata di Karnobat. Ledakan itu terjadi beberapa saat sebelum senjata dan amunisi tersebut hendak dikirimkan ke Ukraina. 

Bulgaria selama ini menjadi salah satu negara anggota Uni Eropa (UE) yang menolak mengirimkan persenjataan ke Ukraina. Namun, di bawah kepemimpinan baru, Bulgaria menyetujui pengiriman bantuan militer baru ke Ukraina dalam melawan agresi militer Rusia. 

1. Beberapa ledakan terindikasi ada kaitan dengan GRU

Bogdanov menyebut bahwa ledakan di gudang senjata tepat di tengah peningkatan ekspor senjata dan peralatan militer ke Ukraina. Ia menilai bahwa Rusia kemungkinan ada di balik ledakan tersebut.

"Kami sudah melakukan semua kebijakan dan memastikan bahwa warga dalam kondisi aman dan industri Bulgaria tidak terdampak serangan semacam ini," tutur Bogdanov pada Senin (26/6/2023). Pernyataan ini mengindikasikan kemungkinan serangan Rusia, dilaporkan Politico.

Sesuai investigasi dari RFE/RL di Bulgaria pada awal Mei, setidaknya sembilan ledakan di gudang militer dan pabrik senjata Bulgaria berhubungan dengan aktivitas Badan Intelijen Militer Rusia, (GRU). 

Laman investigasi internasional, Bellingcat juga menyebut bahwa GRU telah melancarkan aksinya di Bulgaria untuk jangka panjang. Mereka berniat menyerang industri militer Bulgaria. 

2. Pabrik senjata milik penyintas rencana pembunuhan Rusia

Editorial Team

Tonton lebih seru di