Jakarta, IDN Times – Pejabat militer China dan Amerika Serikat (AS) kembali duduk satu meja dalam putaran kedua kelompok kerja Perjanjian Konsultasi Maritim Militer China-AS 2025 (MMCA) di Hawaii. Pertemuan yang berlangsung sejak Selasa (18/11/2025) hingga Kamis (20/11/2025) itu dimaknai Beijing sebagai dialog yang berjalan terus terang dan konstruktif dengan semangat setara serta saling menghormati. Keduanya meninjau situasi keamanan laut dan udara, termasuk insiden khas yang sering terjadi di wilayah maritim maupun ruang udara.
Kesepakatan bersama muncul bahwa mekanisme MMCA membantu pasukan garis depan bertindak lebih profesional dan aman sehingga mengurangi risiko salah paham maupun salah hitung. Pertemuan Hawaii pun menjadi langkah lanjutan untuk menjaga saluran komunikasi tetap aktif di tengah dinamika kawasan yang terus memanas.
