Jakarta, IDN Times – Presiden China, Xi Jinping, mendesak Uni Eropa untuk bersatu menghadapi tarif resiprokal yang dijatuhkan Amerika Serikat (AS). Berbicara pada Jumat (11/4/2025), Xi menyebut bahwa tarif tersebut merupakan bentuk intimidasi yang dapat memicu kekacauan di seluruh dunia.
"China dan Eropa harus memenuhi tanggung jawab internasional mereka dan bersama-sama melawan praktik intimidasi sepihak," kata Xi, dikutip dari NDTV.
Pernyataan itu ia sampaikan saat bertemu dengan Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez di Beijing. Xi mengatakan bahwa persoalan ini bukan hanya menyangkut hak dan kepentingan nasional, tetapi juga menyangkut keadilan serta kesetaraan dalam tatanan internasional.