Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi (Pexels.com/marco allasio)

Jakarta, IDN Times - Ekuador mengumumkan keadaan darurat nasional akibat kekurangan air, kekeringan dan kebakaran hutan pada Senin (18/11/2024).

Lebih dari 10 ribu hektare lahan di negara tersebut telah terbakar sepanjang bulan ini. Pada Senin, 17 kebakaran dilaporkan terjadi di provinsi Azuay dan Loja. Sebanyak delapan helikopter telah dikerahkan untuk memadamkan api. 

1. Pemerintah berjuang mengendalikan kebakaran

ilustrasi (Unsplash.com/Juan Ordonez)

Sekretariat Nasional untuk Manajemen Risiko (SNGR) Ekuador menjelaskan bahwa wilayah selatan negara itu pada November mengalami kekurangan air, kekeringan, dan kebakaran hutan yang meluas.

Dilansir dari Anadolu, dari 17 kebakaran yang aktif, baru lima titik yang terkendali. Keadaan darurat nasional diumumkan dan berlangsung selama 60 hari ke depan.

"Mulai Senin, SNGR akan mengadakan pertemuan harian dengan media untuk memberikan informasi terkini tentang kebakaran di seluruh negeri," kata SNGR.

Ratusan petugas pemadam kebakaran (damkar) telah dikerahkan. Tiga helikopter bantuan yang ikut berusaha memadamkan api, dua berasal dari Peru dan satu lagi dari perusahaan swasta yang dikelola oleh Kedutaan Besar Italia.

2. Defisit air sebabkan pemadaman listrik harian

Editorial Team

EditorPri Saja

Tonton lebih seru di