Keterlaluan! Sebelum Menusuk 4 Orang, Pria Ini Teriakkan "Allahu Akbar"

Apa motif pria tersebut?

Seorang pria yang diperkirakan berusia 27 tahun menusuk empat orang di Stasiun kereta commuter Grafing, kota dekat Munchen, Jerman, Selasa (10/5). Namun, pria tersebut sempat meneriakkan "Allahu Akbar" yang dalam bahasa Indonesia berarti Tuhan Maha Besar. Korban penusukan berjumlah empat orang.

Ada 3 orang luka dan satunya meninggal.

Keterlaluan! Sebelum Menusuk 4 Orang, Pria Ini Teriakkan Allahu AkbarSumber Gambar: dailymail.co.uk

Seperti dilansir Daily Mail, korban meninggal adalah seorang loper koran yang baru mau naik kereta untuk berangkat kerja. Loper koran (56) tersebut ditusuk sebelum pukul 05.00 waktu setempat. Sementara itu, tiga korban lainnya luka-luka yang berusia 43, 55 dan 58. Ketiganya berhasil diselamatkan setelah tergeletak tak berdaya di antara kepanikan orang-orang di stasiun.

Pria tersebut berhasil ditangkap tak jauh dari stasiun.

Keterlaluan! Sebelum Menusuk 4 Orang, Pria Ini Teriakkan Allahu AkbarSumber Gambar: dailymail.co.uk

Sang penusuk lari setelah menusuk tiga korban terakhir. Namun, otoritas setempat yang sudah berjaga-jaga setelah penusukan di pagi harinya. Penusuk sempat melawan saat dikelilingi oleh para polisi yang mengejarnya. Namun, karena jumlah petugas yang lebih banyak, maka dirinya berhasil dilumpuhkan.

Baca Juga: Kota Hanover, Jerman Masuk Ancaman Teroris

Banyak spekulasi tentang alasan pria tersebut melakukan penusukan.

Keterlaluan! Sebelum Menusuk 4 Orang, Pria Ini Teriakkan Allahu AkbarSumber Gambar: merkur.de

Wali Kota Grafing, Angelika Obermayr mengatakan bahwa telah memerintahkan otoritas setempat untuk menghukum pria tersebut seberat-beratnya. Angelika mengaku bahwa terdapat persaingan politik yang buruk dalam salah satu alasan penusuk tersebut.

Keterlaluan! Sebelum Menusuk 4 Orang, Pria Ini Teriakkan Allahu AkbarSumber Gambar: web.de

Namun, Menteri Dalam Negeri Jerman bagian Munchen, Joachim Herrmann memperkirakan pria tersebut mengalami gangguan mental atau pengonsumsi narkoba.

Pemerintah Jerman juga mengakui bahwa telah ada lebih dari ratusan pemuda meninggalkan negeri untuk bergabung dengan ISIS di Irak dan Suriah. Diduga pria tersebut merupakan salah satu dari pemuda yang 'dipulangkan' oleh ISIS.

Baca Juga: 8 Alasan Kenapa Kamu Harus Pilih Jerman Kalau Kamu Mau Sekolah di Luar Negeri

Topik:

Berita Terkini Lainnya