10 Sekolah di India Terima Ancaman Bom Palsu melalui Email
![10 Sekolah di India Terima Ancaman Bom Palsu melalui Email](https://cdn.idntimes.com/content-images/community/2023/04/pexels-studio-art-smile-3476860-5e62e4610f3cf60b11909aee76ddca6d-ea25bdbfa279704d1a122ca8e511a1c3_600x400.jpg)
Intinya Sih...
- 10 sekolah di Kanpur, India, terima ancaman bom melalui email pada Rabu (15/5/2024), memicu kepanikan di kota.
- Pemerintah daerah mengerahkan pasukan penjinak bom ke lokasi, namun belum ada benda mencurigakan yang ditemukan.
- Komisaris Polisi mengatakan keamanan di semua sekolah ditingkatkan dan polisi sedang menyelidiki pola ancaman tersebut.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sedikitnya 10 sekolah di kota Kanpur di negara bagian Uttar Pradesh, India, menerima ancaman bom melalui email pada Rabu (15/5/2024). Hal itu memicu kepanikan di seluruh kota.
Hal ini terjadi di tengah gelombang email serupa yang mengancam sekolah dan rumah sakit di beberapa kota di India, termasuk Delhi.
Laporan awal menyebutkan bahwa penulis email mengancam akan meledakkan sekolah-sekolah tersebut. Menanggapi ancaman itu, pemerintah daerah segera mengerahkan pasukan penjinak bom ke lokasi. Namun, belum ada benda mencurigakan yang ditemukan sejauh ini.
1. Polisi telah meningkatkan keamanan di sekolah-sekolah
Komisaris Gabungan Polisi, Harish Chander, mengatakan bahwa keamanan di semua sekolah telah ditingkatkan, dan polisi sedang menyelidiki apakah ada pola tertentu dalam ancaman tersebut.
"Polisi Kanpur menerima informasi tentang ancaman bom di berbagai sekolah. Unit siber sedang menyelidiki masalah tersebut. Semua pejabat diinstruksikan untuk memantau rekaman CCTV secara menyeluruh untuk mengetahui hubungan antara ancaman ini dan ancaman bom sebelumnya yang diterima oleh beberapa sekolah, bandara, dan sekolah. rumah sakit,” katanya, seperti dikutip kantor berita ANI.
Dia juga menghimbau para orang tua murid untuk tidak membuat situasi panik
Baca Juga: India Selesaikan Penarikan Pasukannya dari Maladewa
2. Lebih dari 100 sekolah di Delhi terima ancaman bom palsu sejak sebulan terakhir
Editor’s picks
Sejumlah sekolah di kota Lucknow juga menerima ancaman serupa pada Senin (13/5/2024). Namun setelah dilakukan penelusuran menyeluruh, ancaman tersebut ternyata hoax.
Selama sebulan terakhir, Bandara Internasional Indira Gandhi, lebih dari 20 rumah sakit dan lebih dari 100 sekolah di wilayah ibu kota India, Delhi, telah menjadi target sasaran ancaman bom palsu. Email tersebut dilaporkan berasal dari server yang berbasis di Rusia.
Baca Juga: India Tangkap 4 Tersangka Penyelundupan Orang ke Rusia
3. Ancaman itu bertujuan untuk menciptakan kepanikan dan mengganggu ketertiban umum
Dilansir Hindustan Times, polisi Delhi melaporkan bahwa email yang berisi ancaman bom palsu itu bertujuan untuk menciptakan kepanikan dan mengganggu ketertiban umum di ibu kota negara.
Email-email ini telah menjadi ancaman bagi lembaga penegak hukum karena memicu kepanikan, menyebabkan evakuasi massal, kemacetan lalu lintas, dan pemborosan sumber daya.
Kementerian Dalam Negeri pun telah mengeluarkan pedoman rinci mengenai cara menghadapi situasi seperti itu.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.