Nenek 70 Tahun di Uganda Lahirkan Anak Kembar, Begini Kisahnya!
ilustrasi bayi kembar (unsplash.com/Fallon Michael)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Seorang perempuan berusia 70 tahun di Uganda melahirkan anak kembar setelah menjalani perawatan kesuburan. Hal ini menjadikannya sebagai salah satu ibu baru tertua di dunia.
Safina Namukwaya melahirkan seorang bayi laki-laki dan perempuan pada Rabu (29/11/2023) melalui operasi caesar di rumah sakit di ibu kota, Kampala, tempat dia menjalani perawatan fertilisasi in vitro (IVF).
“Dia sehat. Dia dapat berbicara. Dia akan berjalan-jalan jika mereka menyuruhnya berjalan di sekitar rumah sakit,” kata Arthur Matsiko, juru bicara Rumah Sakit Internasional dan Pusat Kesuburan Perempuan (WHI&FC), pada Jumat (1/12/2023), dikutip Associated Press.
Baca Juga: Marak Program Bayi Tabung, Ini 9 Hal Penting yang Perlu Kamu Ketahui
1. Bayi kembar tersebut lahir prematur
Dilansir BBC, Edward Tamale Sali, spesialis kesuburan di WHI&FC, mengatakan sang ibu menggunakan sel telur donor dan sperma pasangannya untuk prosedur IVF.
Bayi-bayi tersebut lahir prematur pada usia 31 minggu dan ditempatkan di inkubator. Sali mengatakan keduanya saat ini dalam kondisi stabil.
“Kami telah mencapai hal yang luar biasa–melahirkan anak kembar untuk ibu tertua di Afrika yang berusia 70 tahun!” tulis WHI&FC di halaman Facebook-nya.
Baca Juga: Banting Tulang hingga Lansia, Bertahan Hidup di Tengah Krisis Lebanon
2. Kelahiran kali ini merupakan yang kedua bagi Namukwaya
Editor’s picks
Namukwaya menyebut kelahiran bayi kembar tersebut sebagai sebuah keajaiban. Meski begitu, dia mengaku bahwa kehamilannya itu cukup sulit, lantaran pasangannya mengabaikannya ketika mengetahui bahwa dia mengandung anak kembar.
“Laki-laki tidak suka diberitahu bahwa Anda mengandung lebih dari satu anak. Sejak saya diterima di sini, suami saya tidak pernah muncul,” imbuhnya.
Dia mengatakan bahwa dia ingin memiliki anak setelah diejek karena tidak memiliki anak.
“Saya merawat anak-anak orang dan melihat mereka tumbuh dewasa dan meninggalkan saya sendirian. Saya bertanya-tanya siapa yang akan merawat saya ketika saya tua,” katanya.
Ini adalah kelahiran kedua bagi Namukwaya. Pada 2020, dia juga melahirkan bayi perempuan melalui prosedur IVF di rumah sakit yang sama.
3. Nenek 73 tahun dari India juga melahirkan anak kembar melalui IVF pada 2019
Tingkat kesuburan perempuan biasanya menurun saat memasuki usia menopause, yakni antara usia 45 dan 55 tahun. Namun, kemajuan dalam bidang kedokteran telah memungkinkan mereka untuk bisa melahirkan, salah satunya melalui teknik IVF.
Dalam proses ini, sel telur dikeluarkan dari indung telur wanita dan dibuahi dengan sperma di laboratorium. Sel telur yang telah dibuahi atau disebut embrio, kemudian dimasukkan ke dalam rahim perempuan untuk tumbuh dan berkembang.
Pada 2019, seorang perempuan India berusia 73 tahun juga berhasil melahirkan anak kembar setelah menjalani perawatan IVF.
Baca Juga: IVF atau Bayi Tabung: Pengertian, Risiko, dan Prosedurnya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
