Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan Prancis Sébastien Lecornu, pada Kamis (6/3/2025), mengatakan bahwa Prancis akan tetap membagikan informasi intelijen kepada Ukraina. Ia menyebut Prancis dapat menggantikan peran Amerika Serikat (AS).
Pernyataan ini disampaikan menyusul keputusan AS memblokir pembagian informasi intelijen dan bantuan militer kepada Ukraina. Langkah ini disebut untuk menekan Kiev agar bersedia ikut dalam proses perundingan damai dengan Moskow.