Jakarta, IDN Times - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), pada Senin (23/12/2024), menyatakan setidaknya 207 orang dibunuh oleh anggota geng Wharf Jeremie di tepi pelabuhan Haiti, Cite Soleil, pada awal Desember. Jumlah ini lebih besar dari perkiraan sebelumnya yang mencapai 187 jiwa.
Dilansir Reuters, korban terdiri atas 134 pria dan 73 wanita dengan mayoritas merupakan lansia diatas 60 tahun, yang dibunuh karena dituduh melakukan sihir voodoo. Pembantaian ini berlangsung hanya kurang dari seminggu dengan melibatkan pembunuhan massal, penculikan, dan penggerebekan.