Jakarta, IDN Times – Hamas mengomentari terkait penarikan pasukan Israel di Kordior Netzarim atau garis yang membelah Gaza pada Minggu (9/2/2025). Menurut kelompok tersebut, penarikan itu merupakan bentuk gagalnya Israel mencapai tujuannya di Gaza.
"Setiap upaya pasukan pendudukan untuk memaksakan kontrol militer atas Gaza dan membaginya telah gagal karena menghadapi keberanian rakyat kami,” kata juru bicara Hamas, Abdul Latif al-Qanou, dilansir Anadolu Agency.
Hamas mengklaim, kegagalan Israel adalah bukti dari kuatnya perjuangan dan keteguhan hati rakyat Palestina. Koridor Netzarim merujuk pada sebidang tanah yang memisahkan Gaza utara dari wilayah lainnya. Menurut perjanjian gencatan senjata, batas waktu penarikan pasukan adalah 9 Februari.