Hari Kelima, Kapal Ever Given Masih Terjebak di Terusan Suez

28 Mar 2021, 22:55 WIB

instagram.com/fallenhearts17

Jakarta, IDN Times - Lima hari sudah, kapal Ever Given terjebak di Terusan Suez dan upaya pembebasan belum juga berhasil dilakukan. Kapal kargo tersebut "nyangkut" sejak Selasa (23/3/2021) hingga menyebabkan lalu lintas kapal-kapal kontainer di kanal itu macet.

The New York Times melaporkan kemudi Ever Given telah dibebaskan dan pengerukan sudah selesai dilakukan. Beberapa tim penyelamat berharap Ever Given bisa dibebaskan akhir pekan ini. Namun, pengiriman distribusi barang terpaksa masih harus terus menunggu.

1. Upaya pembebasan Ever Given disebut gagal dilakukan

Kapal Ever Given terjebak di Terusan Suez (facebook.com/SuezCanalAuthorityEG)

Melansir dari CBSNews, pemilik Ever Given, perusahaan Shoei Kisen Kaisha asal Jepang, menyebutkan embusan angin mendorong kapal dengan muatan lebih dari 20 ribu peti kemas itu ke bagian samping kanal.

Manajer teknis Ever Given, Bernhard Schulte Shipmanagement, mengatakan upaya yang dilakukan untuk membebaskan Ever Given sejak Jumat (26/3/2021) terbilang gagal. Dua upaya akan dilakukan untuk membebaskan kapal ketika air pasang mulai surut.

2. Kemacetan lalu lintas laut meningkat pekan ini

Istimewa/Wikipedia

Kemacetan lalu lintas laut pun meningkat dengan gagalnya upaya pembebasan Ever Given itu. Tercatat hingga 280 kapal menumpuk di Terusan Suez pada Sabtu (27/3/2021) waktu setempat di luar Terusan Suez. Beberapa kapal bahkan disebut mulai memutuskan untuk mengubah arah. Puluhan kapal lainnya bahkan masih dalam perjalanan ke jalur air.

Presiden Shoei Kisen, Yukito Higaki, menyebutkan 10 kapal ditunda untuk dikerahkan. Perusahaan sedang mempertimbangkan untuk memindahkan peti kemas guna meringankan kapal jika upaya refloating gagal dilakukan.

3. Ever Given terjebak sejak hari Selasa

Kapal Ever Given (facebook.com/SuezCanalAuthorityEG)

Kapal kontainer Ever Given terjebak di Terusan Suez sejak Selasa, 23 Maret 2021 waktu setempat. Peristiwa ini membuat lalu lintas pengiriman melalui jalan utama global terblokir.

Hingga saat ini, bagaimana pihak berwenang akan membebaskan Ever Given masih menjadi pertanyaan dunia. Kapal terpaksa masih tertahan. Upaya untuk pembebasannya terus dilakukan meski dikhawatirkan pembengkakan biaya terus meningkat.