Terbukti sekali lagi bahwa politik dan seni itu memang tidak terpisahkan. Tragedi dan ironi di dalamnya selalu bisa menjadi inspirasi bagi para pencipta karya seni, terutama mereka yang merupakan artis jalanan. Mulai dari tembok hingga jalan umum bisa dijadikan kanvas yang kemudian mereka isi dengan karya seni yang menggelitik.
Begitu juga dengan politik Amerika Serikat. Berbagai skandal yang dipertontonkan satu per satu selama lebih dari satu tahun ini berhasil menjadi sumber ide luar biasa. Obyek utamanya tentu saja dua kandidat yang hari ini akan menemui nasib mereka: terpilih jadi presiden negara adidaya atau menelan kekalahan. Maka beginilah bentuk delapan karya seni jalanan tersebut: