Jakarta, IDN Times – Jalur Gaza, pada Minggu (16/6/2024), mengalami hari pertama yang relatif tenang dalam beberapa bulan terakhir, setelah militer Israel mengatakan bakal menghentikan pertempuran setiap hari di sekitar rute selatan untuk memfasilitasi aliran bantuan. Sebelumnya, PBB juga mengkritik serangan dan gangguan Israel terhadap bantuan kemanusiaan yang menyebabkan kelaparan di wilayah Palestina.
“Dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya, hari ini, hari pertama Idul Adha, dianggap hampir tenang dan ketenangan terjadi di seluruh Gaza,” kata Mahmud Basal, juru bicara badan pertahanan sipil di Gaza yang dikuasai Hamas kepada AFP.
Dia mengatakan pengecualian tersebut mencakup beberapa sasaran di wilayah Shujaiya dan Zeitun di Kota Gaza, serta tembakan artileri Israel di Rafah, Gaza selatan.