500 Truk Terbakar di Islam Qala, Perbatasan Afghanistan-Iran

Iran ikut membantu memadamkan api

Herat, IDN Times - Pada Sabtu, 13 Febaruari terjadi ledakan di pos bea cukai Islam Qala, Herat barat, Afghanistan yang berbatasan dengan Iran, yang menyebabkan ratusan kendaraan truk pembawa bahan bakar terbakar dan menimbulkan kebakaran besar.

Kebakaran tersebut membuat pasokan listrik untuk provinsi Herat yang diimpor dari Iran terputus, dan diperkirakan kebakaran menyebabkan kerugian hingga puluhan juta dolar AS.

1. Lebih dari 500 truk tangki terbakar

Melansir dari Associated Press, ledakan yang terjadi pada Sabtu, 13 Februari di Islam Qala belum diketahui dengan jelas penyebabnya, tapi ledakan telah menghabiskan lebih dari 500 truk tangki pembawa gas alam dan bahan bakar, menurut pejabat Afghanistan dan media pemerintah Iran.

Kebakaran besar tersebut disebabkan dua ledakan pada truk pembawa bahan bakar, yang bisa dilihat dari luar angkasa oleh satelit NASA. Ledakan pertama terjadi pada sekitar pukul 1:10 siang waktu setempat, selanjutnya sekitar setengah jam kemudian pada pukul 1:42 malam terjadi ledakan kedua.

Ledakan telah membuat timbulnya kobaran api yang besar dan menyebabkan ambulans kesulitan mendekati lokasi untuk menolong mereka yang terluka. Menurut pejabat Barat setidaknya 60 orang terluka dalam insiden ini. Sedangkan menurut keterangan Afghanistan jumlah korban 17 orang dan telah dibawa ke rumah sakit, tapi khawatir jumlah korban akan meningkat.

Waheed Qatali, gubernur provinsi Herat, megatakan bahwa kobaran api yang terlalu besar membuat Afghanistan meminta bantuan kepada Iran dan personel NATO di Afghanistan untuk membantu memadamkan api. 

Untuk membantu tetangganya Iran dikabarkan telah mengirim 21 mobil ambulans dan 20 mobil pemadam kebakaran.

2. Minyak impor Afghanistan masuk melalui Islam Qala

500 Truk Terbakar di Islam Qala, Perbatasan Afghanistan-IranRatusan truk yang mengangkat bahan bakar meledak di perbatasan Afghanistan dan Iran pada Sabtu, 13 Februari. Sumber:twitter.com/Mutmaeen

Mengutip dari Anadolu Agency, di Islam Qala terdapat pelabuhan daratan tersibuk di Afghanistan dan merupakan tempat masuknya minyak impor dari Iran dan negara-Asia Tengah lainnya.

Melansir dari Associated Press, AS telah mengizinkan Afghanistan untuk mengimpor bahan bakar dan minyak dari Iran sebagai bagian dari konsesi khusus yang membebaskan Afghanistan dari sanksi AS terhadap Iran. Perbatasan Islam Qala yang berada sekitar 120 kilometer di sebelah barat kota Herat merupakan merupakan rute transit utama antara Afghanistan dan Iran.

Jalan raya antara kota Herat dan Islam Qala merupakan jalan raya berbahaya yang jarang dilalui pada malam hari karena takut diserang oleh kelompok kriminal. Kelompok Taliban juga dilaporkan telah beroperasi dengan bebas di daerah tersebut. Untuk memberikan keamanan Afghanistan telah menyiapkan pos pemeriksaan dan membantu ambulans dan kendaraan darurat yang berangkat dan meninggalkan dari perbatasan.

Baca Juga: Biden akan Tinjau Kembali Perdamaian dengan Afghanistan

3. Kebakaran menyebabkan listrik padam

500 Truk Terbakar di Islam Qala, Perbatasan Afghanistan-IranKebakaran sebabkan listrik dari Iran ke Herat padam. Ilustrasi tiang listrik. Sumber:unplash.com/Alexander Schimmeck

Melansir dari Reuters, kebakaran telah merusak infrastruktur listrik, menyebabkan sebagian besar ibu kota Herat kehilangan aliran listrik. Juru bicara perusahaan distribusi listrik Da Afghanistan Breshna Sherkat, Wahid Tawhidi, mengatakan 60 persen dari Herat, salah satu provinsi terbesar di Afghanistan, tidak memiliki sumber listrik sendiri, ia juga mengatakan bahwa 100 megawatt listrik yang diimpor dari Iran ke provinsi Herat saat ini telah terputus karena ada dua tiang yang terbakar.

Kebakaran tersebut berdasarkan penyampaian dari Younus Qazizada, ketua Kamar Dagang dan Industri Herat, mengatakan kepada Reuters bahwa telah menimbulkan kerugian hingga puluhan juta dolar AS, yang berdasarkan hasil perhitungan saat ini menunjukkan kerugian lebih dari 50 juta dolar AS atau setara dengan Rp698 miliar.

Baca Juga: Serangan Bom di Afghanistan Tewaskan Wakil Gubernur Kabul 

Ifan Wijaya Photo Verified Writer Ifan Wijaya

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Novaya

Berita Terkini Lainnya