Jakarta, IDN Times – Uni Emirat Arab (UEA) membatalkan pembelian alat militer dari Israel, imbas kebijakan terbaru kabinet Perdana Menteri Benjamin Netanyahu.
Menurut laporan Channel News 12 pada Minggu (12/3/2023), kunjungan Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben Gvir ke Masjid Al-Aqsa dan Menteri Keuangan Bezalel Smotrich yang mengatakan desa Palestina di Hawara harus dimusnahkan, telah memengaruhi kesepakatan kedua negara.
Kantor PM Netanyahu lantas membantah pemberitaan itu.
“Berita itu tanpa dasar apapun, Israel dan UEA menjaga hubungan politik yang bermanfaat di segala bidang, termasuk saat ini,” katanya, dilansir The Jerusalem Post.