Jakarta, IDN Times - Indonesia berkomunikasi dengan ASEAN terkait tarif resiprokal Amerika Serikat (AS). Pasalnya, seluruh negara ASEAN terkena tarif tersebut.
Indonesia sendiri terkena tarif sebesar 32 persen. Angka ini yang tertinggi keenam di negara anggota ASEAN.
"Indonesia telah berkomunikasi dengan Malaysia selaku pemegang Keketuaan ASEAN untuk mengambil langkah bersama, mengingat 10 negara ASEAN seluruhnya terdampak pengenaan tarif AS," demikian dikutip dari pernyataan Kementerian Luar Negeri, Jumat (4/4/2025).
Kemlu menyatakan, sejak awal 2025, pemerintah Indonesia telah mempersiapkan berbagai strategi dan langkah utnuk menghadapi penerapan tarif resiprokal AS tersebut.