Jakarta, IDN Times - Pemerintah Inggris, pada Rabu (20/3/2024), akan mengajukan RUU di parlemen untuk memenuhi janjinya menghentikan kebiasaan merokok di kalangan generasi muda. Undang-Undang Tembakau dan Vape ini akan menjadi salah satu aturan anti-tembakau paling ketat di dunia jika disahkan tanpa amandemen.
RUU ini akan melarang anak-anak yang berusia 15 tahun atau lebih muda pada tahun ini untuk membeli tembakau secara legal.
"Jika kita ingin membangun masa depan yang lebih baik untuk anak-anak kita, kita perlu mengatasi penyebab tunggal terbesar dari masalah kesehatan, kecacatan, dan kematian yang sepenuhnya dapat dicegah yaitu merokok," kata Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak dalam sebuah pernyataan, dilansir dari Reuters.