Intelijen: Rusia Akan Menginvasi Moldova pada Awal 2023

Jakarta, IDN Times - Badan Intelijen Moldova (SIS), pada Senin (19/12/2022), mengonfirmasi bahwa Rusia berencana menginvasi negaranya pada awal 2023. Rusia disebut akan terus berupaya membuka jalur di selatan Ukraina untuk merangsek masuk ke Transnistria.
Sejak invasi Rusia ke Ukraina dimulai, Moldova ketar-ketir soal kemungkinan militer Rusia melanjutkan serangan ke teritorinya. Bahkan, hubungan Moskow-Chisinau terus memanas setelah misil laut Rusia yang hendak ditembakkan ke Ukraina jatuh di teritori Moldova.
1. Rusia disebut ingin menyatukan teritori Transnistria
Pernyataan itu disampaikan oleh kepala SIS, Alexandru Musteata, dalam wawancaranya dengan stasiun televisi lokal. Ia menyebut bahwa pasukan Rusia berencana menembus ke wilayah separatis Transnistria pada awal 2023.
"Pertanyaannya bukan bukan mungkinkan Federasi Rusia akan melancarkan serangan baru ke teritori Moldova, tapi kapan itu dilangsungkan. Mungkin awal tahun depan, pada Januari, Februari, dan mungkin Maret, atau April," tutur Musteata, dikutip Associated Press.
"Namun, berdasarkan informasi yang telah kami dapatkan. Rusia dapat melaju terus untuk menciptakan sebuah koridor dari area dudukannya di Ukraina ke wilayah Transnistria, yang masuk dalam teritori Moldova," tambahnya.
Dia menyambung, "ini mungkin dapat dikatakan dengan jelas bahwa mereka punya intensi untuk pergi ke sini, menyatukan wilayahnya. Apa yang akan diikuti dari Chisinau, kami akan mendiskusikannya. Namun, ini adalah upaya yang nyata dan sangat beresiko."