Jakarta, IDN Times -Iran telah menangkap delapan orang yang diduga mencoba mengirim koordinat lokasi sensitif dan informasi mengenai tokoh militer senior kepada badan intelijen Israel, Mossad, selama perang 12 hari dengan Israel dan Amerika Serikat (AS).
Dalam pernyataan pada Sabtu (30/8/2025), Korps Pengawal Revolusi Islam Iran (IRGC) mengatakan bahwa tersangka ditangkap di wilayah timur laut Iran sebelum sempat melaksanakan rencana mereka.
Sejumlah bahan untuk membuat peluncur, bom, bahan peledak dan ranjau juga disita. IRCG mengklaim bahwa tersangka telah menerima pelatihan khusus dari Mossad melalui platform online.