Jakarta, IDN Times - Israel mengumumkan akan mengirim negosiator ke Kairo, Mesir untuk berunding. Tujuannya, untuk memperpanjang fase pertama gencatan senjata yang akan berakhir dalam dua hari.
Dilansir dari Channel News Asia, Jumat (28/2/2025), tujuan utamanya sebenarnya untuk mengamankan pembebasan lebih banyak sandera sambil menunda kesepakatan akhir tentang masa depan Gaza.
Pengumuman tersebut muncul setelah Hamas menyerahkan empat jenazah sandera, yang terakhir akan dibebaskan berdasarkan ketentuan fase pertama gencatan senjata selama enam minggu yang dimulai pada 19 Januari.
Sementara itu, pembicaraan fase dua yang pada akhirnya akan mengarah ke akhir perang secara permanen, terus ditunda.