40 Warga Sipil di Mali Dibunuh Kelompok Jihadis

Jumlah korban tewas disebut masih bisa bertambah

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 40 warga sipil di wilayah utara Mali tewas dibunuh kelompok jihadis yang terafiliasi dengan ISIS. Warga tersebut tewas di lokasi yang berbeda.

"Sedikitnya ada 40 warga sipil meninggal di tiga lokasi berbeda di daerah Tessit dekat perbatasan Burkina Faso dan Niger," kata seorang pejabat sipil kepada AFP, yang dikutip dari News 24, Sabtu (19/2/2022).

1. Warga dituduh kelompok lawan

40 Warga Sipil di Mali Dibunuh Kelompok JihadisIlustrasi Pistol (IDN Times/Mardya Shakti)

Wilayah utara Mali tengah dilanda bentrok antara kelompok-kelompok jihadis. Pejabat tersebut mengatakan warga yang tewas kali ini diduga dituduh merupakan kelompok lawan.

"Warga sipil ini telah dituduh oleh satu kelompok (jihadis) terlibat dengan kelompok lain," kata pejabat itu.

Baca Juga: Menlu Prancis Tuduh Tentara Bayaran Rusia Jarah SDA Mali

2. Jumlah korban bisa bertambah

40 Warga Sipil di Mali Dibunuh Kelompok JihadisIlustrasi Mayat. IDN Times/Mardya Shakti

Pejabat yang namanya dirahasiakan karena alasan keamanan itu mengatakan jumlah korban tewas bersifat sementara. Sebab, informasi datang perlahan dari daerah terpencil dan berbahaya.

Dilansir Anadolu Agency, pihak berwenang juga menyatakan jumlah korban tewas bisa lebih tinggi. Bahkan, seorang korban selamat menghitung lebih dari 40 orang tewas.

"Tapi yang pasti, sebelum melarikan diri dari TKP, saya menghitung lebih dari 45 orang tewas tanpa orang-orang yang dilaporkan hilang," kata korban selamat.

3. Kelompok penyerang jarah makanan dan bakar bangunan

40 Warga Sipil di Mali Dibunuh Kelompok JihadisIlustrasi teroris (IDN Times/Mardya Shakti)

Kelompok penyerang dilaporkan mengendarai sekitar 50 sepeda motor. Mereka menyerbu enam desa termasuk Tadjalate, Tazime, Keygouroutane, Marsi, Bakane dan Abagazoz.

Para penyerang dilaporkan menjarah ternak dan makanan sebelum melarikan diri. Mereka juga menjarah toko-toko persediaan sebelum membakarnya.

Baca Juga: Mali: Silahkan Prancis Pergi, Mereka Tidak Berikan Apa-Apa untuk Kami!

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya