Kalah Tipis dari Lula, Bolsonaro Tidak Akan Gugat Hasil Pemilu Brasil

02 Nov 2022, 06:55 WIB

Potret Presiden Brasil, Jair Bolsonaro (Instagram.com/jairmessiasbolsonaro)

Tangerang Selatan, IDN Times - Presiden Brasil Jair Bolsonaro, pada Selasa (1/11/2022), dikabarkan tidak akan menggugat hasil Pemilihan Presiden (pilpres) usai kalah tipis melawan Luiz Inácio Lula da Silva.

Bolsonaro belum membuat pernyataan publik setelah hasil pilpres diumumkan pada Minggu. Ia juga belum menelpon Lula untuk mengucapkan selamat atas kemenangannya. Namun Menteri Komunikasi, Fabio Faria, mengatakan bahwa presiden akan segera berpidato di depan istana negara.

Kekalahan Bolsonaro telah memicu protes dari pendukungnya di berbagai negara bagian Brasil. Para supir truk pro-Bolsonaro, yang menggelar protes dengan memblokade jalan raya, mendesak presiden petahana itu untuk menentang kemenangan Lula.

1. Bolsonaro didesak terima hasil pilpres

Melansir Reuters, Ciro Nogueira, sekutu politik Bolsonaro sekaligus kepala stafnya, mengatakan telah menjalin kontak dengan kubu Lula untuk membahas transisi kepresidenan.

Beberapa sekutu lainnya, termasuk ketua majelis rendah Kongres, mengatakan bahwa pemerintah Bolsonaro harus menghormati hasil pilpres.

Sejauh ini, para pengemudi truk diuntungkan dari kebijakan Bolsonaro yang menurunkan biaya bahan bakar diesel. Namun protes oleh mereka akhir-akhir ini telah mengganggu ekonomi Brasil melalui blokade jalan raya.

Protes tersebut membuat berbagai supermarket mengeluh karena masalah pasokan. Mereka meminta Bolsonaro untuk mengatasi kondisi tersebut sebelum rak-rak toko mulai kosong.

Mahkamah Agung telah memerintahkan polisi untuk menghilangkan blokade yang telah menghalangi akses ke pelabuhan ekspor utama bagi biji-bijian. Protes juga menutup bandara terbesar Brazil, dan mengganggu suplai makanan dan bahan bakar.

Berbagai akses yang diblokir termasuk jalan utama yang digunakan untuk memindahkan biji-bijian, dari negara bagian pertanian menuju pelabuhan. Serta jalan utama yang menghubungkan antar kota Rio de Janeiro-São Paulo.

Pihak bandara mengatakan, akses menuju bandara internasional Guarulhos Sao Paulo itu diblokir oleh puluhan demonstran, sehingga menyebabkan 25 penerbangan batal.

Namun Gubernur Rodrigo Garcia mengatakan, jalan raya itu sudah dibuka kembali pada Selasa pagi.

2. Para sopir truk blokade jalan raya sebagai bentuk protes atas kemenangan Lula

Vando Soares, seorang sopir truk yang memblokade jalan, menentang kemenangan Lula. Menurutnya, eks presiden yang menjabat tahun 2003-2010 itu telah melakukan korupsi besar-besaran di negaranya.

"Kami orang Brasil yang jujur menentang kembalinya geng yang menjarah kas negara. Kami tidak akan bergerak sampai bandit itu dihentikan dari jabatannya sebagai presiden," tambah dia.

Adapun demonstran lainnya, Naiela Souza meyakini bahwa Bolsonaro sedang memantau bagaimana demonstrasi berlangsung, sebelum berpidato di depan istana negara.

Hakim Alexandre de Moraes meminta Polisi Jalan Raya Federal (PRF) untuk menghilangkan semua blokade dari para pengemudi truk.

Dalam sebuah video, terlihat beberapa pengemudi truk menyerukan aksi kudeta militer untuk menghalangi Lula menjadi Presiden.

PRF melaporkan, lebih dari 200 lokasi diblokade oleh sopir truk secara sebagian atau keseluruhan. Protes telah menyebar ke 21 negara bagian Brasil dan Distrik Federal. Namun sebanyak 192 penghalang berhasil dibersihkan.

3. Presiden terpilih Lula pernah dipenjara atas tuduhan korupsi

Melansir NDTV, kemenangan Lula merupakan kebangkitan yang menuai sorotan. Pasalnya, dia pernah dipenjara pada 2018 atas tuduhan korupsi, yang kemudian dibatalkan oleh Mahkamah Agung.

Sebelumnya, Lula berjanji akan membatalkan beberapa kebijakan Bolsonaro, termasuk aturan yang pro terhadap persenjataan dan perlindungan yang lemah terhadap hutan hujan Amazon.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.