Jakarta, IDN Times - Jepang dikenal sebagai negara yang menghadapi aktivitas seismik tinggi, sehingga kesadaran publik terhadap ancaman gempa menjadi elemen penting dalam kehidupan sehari-hari. Upaya membangun kewaspadaan dilakukan secara menyeluruh melalui pendidikan, teknologi, hingga pengawasan konstruksi yang diperketat. Keseluruhan langkah ini membentuk budaya siaga yang terus berkembang dari waktu ke waktu.
Kesadaran tersebut tak muncul secara tiba-tiba, melainkan dibentuk lewat praktik berulang yang membuat masyarakat memahami risiko sekaligus tahu cara merespons. Pendekatan ini terlihat dalam berbagai strategi yang diterapkan pemerintah, sekolah, hingga lembaga penelitian. Melalui rangkaian langkah konkret inilah Jepang berusaha memastikan warganya mampu bereaksi cepat saat gempa terjadi.
