Jakarta, IDN Times - Kotak hitam pesawat penumpang Jeju Air yang terlibat dalam kecelakaan fatal bulan lalu, ditemukan tidak berisi data dari empat menit terakhir sebelum ledakan, kata otoritas investigasi pada Sabtu (11/1/2025).
Menurut otoritas Korea Selatan (Korsel), analisis oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional Amerika Serikat (NTSB) terhadap perekam data penerbangan (FDR) dan perekam suara kokpit (CVR) dari pesawat B737-800 menunjukkan bahwa rekaman berhenti pada kedua perangkat sekitar empat menit sebelum pesawat bertabrakan dengan struktur lokaliser, Yonhap melaporkan.