Jakarta, IDN Times - Menteri Luar Negeri Rusia, Sergey Lavrov, pada Kamis (1/9/2022) memperingatkan Moldova untuk tidak mengganggu tentaranya di Transnistria. Bahkan, ia menyampaikan segala bentuk konfrontasi adalah bentuk serangan kepada Rusia.
Pada Juli lalu, Rusia telah memprotes Moldova atas penangkapan dua tentara Rusia di Transnistria ketika mendarat di Bandara Chisinau. Pasalnya, hal itu dianggap sebagai bentuk pemblokiran rotasi pasukan penjaga perdamaian Rusia di Transnistria.
Di sisi lain, Moldova menolak klaim Rusia dan menyebut bahwa pihaknya tidak menghalangi masuknya dua tentara tersebut.