Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Bendera Jepang. (Unsplash.com/ Roméo A.)

Jakarta, IDN Times - Dampak dari krisis Ukraina-Rusia yang terjadi membuat Jepang saat ini sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk mengalihkan sebagian dari cadangan gas alamnya ke Eropa.

Langkah tersebut diambil sebagai opsi jika Rusia membatasi pasokan gas ke wilayah tersebut sebagai respon terhadap sanksi yang diperkirakan menyusul invasi Rusia ke Ukraina.

Hal ini disampaikan oleh sumber-sumber pemerintah Jepang pada Kamis (3/2/2022), waktu setempat.

1. Dukungan Jepang terhadap Ukraina

Pada pembicaraan telepon antara Menteri Luar Negeri Jepang Yoshimasa Hayashi  dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken pada Rabu (2/2/2022), Jepang telah menegaskan dukungannya untuk kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina, dikutip dari laman resmi Kementerian Luar Negeri Jepang.

Seperti yang dilaporkan oleh Kyodo News, Jepang kemungkinan akan berkoordinasi dengan negara lain dalam mendukung Eropa yang sangat bargantung pada pasokan gas alam dari Rusia melalui jaringan pipa.

"Kami ingin memikirkan bagaimana kami dapat berkontribusi pada komunitas internasional," ungkap Koichi Hagiuda selaku Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang kepada wartawan.

2. Kondisi cadangan gas alam di Jepang

Editorial Team

EditorRahmah N

Tonton lebih seru di