Jakarta, IDN Times - Latvia, pada Jumat (10/10/2025), mengumumkan pengusiran 841 warga negara Rusia mulai 13 Oktober. Ratusan warga Rusia tersebut diusir karena gagal dalam tes kemampuan bahasa Latvia sebagai syarat baru menetap di Latvia.
Aturan baru ini mewajibkan warga Rusia diharuskan mendaftar status izin tinggal permanen di Uni Eropa (UE). Selain itu, mereka diwajibkan untuk menguasai bahasa Latvia pada level A2 dan melewati pengecekan keamanan dan latar belakang.
Persyaratan terbaru dari Latvia ini diterapkan setelah adanya amandemen hukum imigrasi dengan memperketat izin tinggal permanen bagi warga Rusia. Langkah ini menyusul invasi skala besar Rusia ke Ukraina pada Februari 2022.